TNI AD Teliti Barang Bukti Ledakan Amunisi di Garut, 13 Orang Meninggal Dunia

- Redaksi

Kamis, 15 Mei 2025 - 08:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Berita Kita – TNI Angkatan Darat melalui Dinas Penerangan TNI AD (Dispenad) menyatakan telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi ledakan amunisi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

 

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan bahwa tim investigasi telah mengumpulkan barang bukti untuk dianalisis lebih lanjut. “Beberapa barang bukti yang sudah dikumpulkan oleh tim untuk nantinya dilaksanakan analisa,” ujar Wahyu dalam siaran pers resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.

 

Barang bukti tersebut, meskipun tidak dirinci lebih lanjut oleh Wahyu, akan diuji menggunakan metode tertentu yang sudah disiapkan oleh tim. Hasil pengujian akan dikaitkan dengan keterangan dari sejumlah saksi yang telah diperiksa oleh tim investigasi.

 

“Tim investigasi telah meminta keterangan beberapa saksi. Dari masyarakat ada 21 orang dan unsur TNI 25 orang,” jelas Wahyu. Ia menambahkan, hasil akhir pemeriksaan terhadap barang bukti itu akan diumumkan dalam waktu dekat.

Baca Juga :  Bonjowi Kritik Keras UGM Usai Sidang Sengketa Ijazah Jokowi

 

Ledakan hebat yang menewaskan 13 orang tersebut terjadi pada Senin, 12 Mei 2025, sekitar pukul 09.30 WIB, saat TNI AD tengah melaksanakan kegiatan pemusnahan amunisi di bawah kendali jajaran Gudang Pusat Amunisi III Pusat Peralatan TNI AD.

 

Sebelum pelaksanaan peledakan, personel TNI AD telah melakukan prosedur standar berupa pengecekan terhadap individu dan lokasi pemusnahan. “Pada awal kegiatan, secara prosedur telah ada pengecekan terhadap personel maupun yang berkaitan dengan lokasi peledakan. Semuanya dinyatakan dalam keadaan aman,” kata Wahyu.

 

Selanjutnya, dua lubang sumur disiapkan sebagai tempat peledakan amunisi. Amunisi dimasukkan ke dalam kedua lubang tersebut dan diledakkan menggunakan detonator. Proses pemusnahan ini disebut berjalan lancar dan aman.

Baca Juga :  Wamenaker Immanuel Ebenezer Jalani Pemeriksaan Kesehatan Usai Terjaring OTT KPK

 

Namun, ketika personel melanjutkan kegiatan dengan menghancurkan detonator bekas pakai ke dalam lubang tambahan, tiba-tiba terjadi ledakan mendadak dari dalam lubang tersebut. “Saat tim penyusun amunisi menyusun detonator di dalam lubang tersebut, secara tiba-tiba terjadi ledakan dari dalam lubang,” ungkap Wahyu.

 

Ledakan tersebut menewaskan 13 orang, yang terdiri atas empat anggota TNI dan sembilan warga sipil. TNI AD memastikan akan terus mengusut insiden ini secara menyeluruh dan transparan.

 

Jika Anda ingin versi lebih ringkas, infografik berita, atau gaya bahasa yang lebih populer, saya juga bisa bantu. ***

 

 

(Redaksi)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Rizki

Sumber Berita: Rilis

Berita Terkait

KPK Tangkap Bupati Bekasi dalam OTT, Dugaan Suap Ijon Proyek Capai Rp9,5 Miliar
Ridwan Kamil Tegaskan Tak Terlibat Dugaan Korupsi Iklan BJB
Polda Metro Jaya Siapkan Gelar Perkara Khusus Terkait Dugaan Pemalsuan Ijazah
Polsek Pakuhaji Amankan Lima Remaja Bersenjata Saat Patroli Cipta Kondisi
Damkar Bergerak Cepat Tangani Teror Seksual, Polisi Terkendala Prosedur
Rutan Karimun Sukses Kembangkan Program Kemandirian, Panen Kangkung Capai 180 Kg
“Ahli Hukum Jelaskan Mengapa Pernikahan Beda Agama Masih Sulit Dilegalkan di Indonesia”
Polisi Periksa 46 Siswa SMAN 72, Dalami Dugaan Perundungan dalam Kasus Ledakan
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:50 WIB

KPK Tangkap Bupati Bekasi dalam OTT, Dugaan Suap Ijon Proyek Capai Rp9,5 Miliar

Selasa, 2 Desember 2025 - 21:08 WIB

Ridwan Kamil Tegaskan Tak Terlibat Dugaan Korupsi Iklan BJB

Sabtu, 29 November 2025 - 09:19 WIB

Polda Metro Jaya Siapkan Gelar Perkara Khusus Terkait Dugaan Pemalsuan Ijazah

Kamis, 27 November 2025 - 09:03 WIB

Polsek Pakuhaji Amankan Lima Remaja Bersenjata Saat Patroli Cipta Kondisi

Selasa, 25 November 2025 - 20:17 WIB

Damkar Bergerak Cepat Tangani Teror Seksual, Polisi Terkendala Prosedur

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes