Iran Putuskan Kerja Sama dengan IAEA, Ketegangan Nuklir Global Meningkat

- Redaksi

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Teheran, Berita Kita — Parlemen Iran secara resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang membatasi pengawasan Badan Energi Atom Internasional (IAEA) terhadap program nuklir mereka. Keputusan penting ini diambil dalam sidang paripurna pada Rabu (25/6), dan menandai langkah tegas Iran dalam menghadapi tekanan internasional.

 

Kebijakan tersebut disahkan dengan dukungan mayoritas anggota parlemen, yang menganggap pengawasan IAEA selama ini sebagai bagian dari strategi luar negeri Barat untuk menekan kekuatan militer dan kedaulatan Iran.

 

“Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap tekanan internasional yang terus-menerus terhadap program nuklir Iran,” ujar salah satu anggota parlemen Iran.

Baca Juga :  Iran Nyatakan Serangan Israel sebagai Deklarasi Perang, Pemimpin Tertinggi Ancam Balas dengan Hukuman Pahit

 

RUU tersebut juga muncul hanya sehari setelah perjanjian senjata antara Iran dan Israel pascaperang 12 hari. Dalam pernyataan resminya, sejumlah legislator menekankan bahwa kekuatan militer Iran masih solid, sekaligus merespons serangan balasan Amerika Serikat dengan nada keras.

 

“Kami tidak akan membiarkan kekuatan militer kami dilemahkan oleh kekuatan luar,” tegas anggota parlemen yang sama.

 

Lebih lanjut, mereka menegaskan bahwa kebijakan strategis negara, khususnya terkait keamanan nasional, tetap berada di bawah wewenang Pemimpin Tertinggi Iran.

 

“Keputusan akhir atas urusan keamanan nasional tetap berada di tangan Pemimpin Tertinggi Iran,” ujar anggota parlemen lainnya. “Kami tidak akan membiarkan siapa pun mengancam kedaulatan kami.”

Baca Juga :  Usai Serangan AS ke Fasilitas Nuklir, Menlu Iran Dijadwalkan Bertemu Putin di Moskow

 

Langkah Iran ini langsung mengundang sorotan dunia. Hubungan Teheran dengan komunitas internasional, khususnya negara-negara Barat, diperkirakan akan mengalami ketegangan baru. Negara-negara tersebut telah lama menuntut Iran untuk membatasi pengembangan nuklir, dan pembatasan terhadap pengawasan IAEA ini dinilai sebagai bentuk pembangkangan terbuka.

 

Dengan kebijakan baru ini, dinamika geopolitik di kawasan Timur Tengah dipastikan akan memanas. Reaksi dari komunitas internasional terhadap sikap Iran ini akan menjadi penentu arah diplomasi global dalam waktu dekat. ***

 

(Rizki)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Rizki

Sumber Berita: https://youtu.be/CMWO0K8OZVE?si=RkorTCYqrEdiBLN5

Berita Terkait

Sejarah Baru di New York: Warga Sambut Antusias Calon Wali Kota Muslim Pertama
Iran dan Israel Sepakat Gencatan Senjata: Perang 12 Hari Berakhir, Rakyat Rayakan Perdamaian
Usai Serangan AS ke Fasilitas Nuklir, Menlu Iran Dijadwalkan Bertemu Putin di Moskow
Presiden Prabowo Sampaikan Terima Kasih kepada Rusia atas Dukungan Sejarah dan Kerja Sama Strategis
Iran Gempur Israel dengan Serangan Rudal dan Drone Terbesar, Netanyahu Janji Balas dengan Kekuatan Penuh
China Dukung Langkah Arab-Islam Dorong Gencatan Senjata Iran-Israel, Serukan Dialog Nuklir dan Deeskalasi Kawasan
Iran Undang Presiden Prabowo ke Teheran, Indonesia Serukan Gencatan Senjata Iran-Israel
Trump Ancam Iran: AS Tahu Lokasi Persembunyian Ali Khamenei di Tengah Krisis Timur Tengah
Berita ini 15 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 10:50 WIB

Sejarah Baru di New York: Warga Sambut Antusias Calon Wali Kota Muslim Pertama

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:34 WIB

Iran dan Israel Sepakat Gencatan Senjata: Perang 12 Hari Berakhir, Rakyat Rayakan Perdamaian

Kamis, 26 Juni 2025 - 09:12 WIB

Iran Putuskan Kerja Sama dengan IAEA, Ketegangan Nuklir Global Meningkat

Senin, 23 Juni 2025 - 10:40 WIB

Usai Serangan AS ke Fasilitas Nuklir, Menlu Iran Dijadwalkan Bertemu Putin di Moskow

Sabtu, 21 Juni 2025 - 22:28 WIB

Presiden Prabowo Sampaikan Terima Kasih kepada Rusia atas Dukungan Sejarah dan Kerja Sama Strategis

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes