Jakarta, BeritaKita — Kegiatan Santunan Lebaran Anak Yatim 10 Muharram 1447 H yang digelar di Istana Yatim Yayasan Dharma Kasih Jakarta Timur (YDKJT), mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. Dalam acara yang berlangsung pada Minggu.

Hadir Kasie Kesejahteraan Sosial Kelurahan Cakung Timur, Bambang, sebagai perwakilan Lurah Cakung Timur. Bambang menyampaikan rasa hormat dan kekagumannya atas dedikasi para pengurus Yayasan Dharma Kasih yang selama ini membina anak-anak yatim tanpa menggunakan anggaran dari pemerintah. Ia menilai, kehadiran yayasan tersebut telah menggantikan peran orang tua yang hilang dalam kehidupan para anak binaan.

“Hari ini saya sangat senang bisa menghadiri kegiatan di Istana Yatim Yayasan Dharma Kasih,” ujar Bambang.

“Luar biasa sekali bagi para pembina dan ketua yayasan yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk anak-anak yatim. Itu sangat besar artinya bagi mereka.”

Menurut Bambang, perhatian dan kasih sayang yang diberikan yayasan kepada anak-anak yatim sangat dibutuhkan dan memberi dampak signifikan dalam pembentukan karakter mereka. Ia berharap agar seluruh anak binaan kelak tumbuh menjadi pribadi yang berkontribusi bagi bangsa dan masyarakat.

“Pesan saya, semoga anak-anak ini kelak menjadi anak-anak yang bermanfaat, baik sebagai warga maupun sebagai warga negara,” katanya.

“Saya turut mendoakan agar mereka memperoleh haknya sebagai anak-anak dan menjadi orang sukses di dunia maupun di akhirat.”

Dalam kesempatan tersebut, Bambang juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan tersebut.

“Terima kasih kepada para donatur dan seluruh pengurus yayasan yang telah memberikan waktu dan tenaga untuk kepentingan anak-anak kita,” pungkasnya.

Kegiatan santunan ini menjadi salah satu bukti nyata kepedulian masyarakat terhadap keberlangsungan hidup dan masa depan anak-anak yatim di wilayah Cakung Timur. Yayasan Dharma Kasih terus menunjukkan peran aktifnya dalam mengayomi dan membina mereka secara konsisten tanpa mengandalkan dana pemerintah. ***