FPP TNI, PETISI-100, dan MPUII Gugat Pemerintah dan DPR: Desak Reformasi Total hingga Pemakzulan Jokowi dan Gibran

- Redaksi

Selasa, 2 September 2025 - 13:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, BeritaKita – Sejumlah elemen bangsa yang tergabung dalam Forum Penegak Pancasila TNI (FPP TNI), PETISI-100, dan Majelis Permusyawaratan Ulama Indonesia Independen (MPUII) menggelar pernyataan sikap di Jakarta. Mereka menuding pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden Prabowo Subianto dikuasai oligarki yang merugikan rakyat serta melanggar konstitusi.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Mayjen (Purn) Soenarko bersama Dr. Marwan Batubara. Mereka menyebut Indonesia telah kehilangan jati diri sebagai bangsa merdeka, delapan dekade setelah Proklamasi.

“NKRI kini terjajah akibat ulah oligarki pengkhianat negara, para pelaku kejahatan State-Corporate Crimes (SCC),” tegas Soenarko.

Menurut mereka, kebijakan di era Jokowi dinilai otoriter, anti-demokrasi, sarat kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN), serta melanggar konstitusi. Marwan Batubara menambahkan, “Jokowi bahkan masuk daftar pemimpin terkorup dunia tahun 2024 versi OCCRP.”

FPP TNI, PETISI-100, dan MPUII juga menilai kebijakan pro-oligarki masih berlanjut pada pemerintahan Prabowo. Mereka menuding janji perbaikan ekonomi dan pemberantasan korupsi yang digaungkan Prabowo sebatas retorika.

Baca Juga :  Satuan BRIMOB Polda Metro Jaya Siapkan Pengamanan Maksimal Jelang Peringatan May Day 2025

Mereka mengingatkan bahwa protes dan demonstrasi rakyat di berbagai daerah muncul sebagai bentuk kemarahan terhadap kejahatan negara. Insiden tewasnya Affan Kurniawan akibat tindakan represif aparat menjadi pemicu kemarahan yang semakin meluas.

Tuntutan kepada Pemerintah dan DPR

Dalam pernyataan sikap yang dirilis, gabungan tiga elemen bangsa itu mengajukan sepuluh tuntutan utama:

  1. Memulihkan ekonomi rakyat dan menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.

  2. Memecat Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan menggantinya dengan perwira berintegritas.

  3. Mereshuffle menteri titipan Jokowi yang diduga terlibat KKN dan pro-oligarki.

  4. Menangkap dan mengadili mantan Presiden Jokowi atas dugaan pengkhianatan negara.

  5. Memproses pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka karena cacat demokrasi, konstitusi, moral, dan religi.

  6. Mereformasi Polri dan menempatkannya di bawah Kementerian Dalam Negeri.

  7. Menangkap, mengadili, dan menyita aset oligarki hitam pelaku SCC di berbagai wilayah.

  8. Memproses hukum pembunuhan Affan Kurniawan dan tindakan anarkis aparat.

  9. Mengusut pelanggaran HAM berat, termasuk tragedi KM 50, Stadion Kanjuruhan, serta kematian ratusan petugas KPPS.

  10. Menjalankan pemerintahan yang mandiri, berdaulat, bebas oligarki, dan taat konstitusi.

Baca Juga :  Satgas TNI Safari Honai di Kampung Wuloni: Borong Hasil Tani, Genggam Hati Rakyat

Seruan Gerakan Nasional

Soenarko menyerukan agar seluruh rakyat Indonesia bersatu dalam perjuangan konstitusional untuk merebut kembali kedaulatan dari tangan oligarki. “Kami menuntut tindak lanjut dan langkah nyata dari Presiden Prabowo dan DPR RI,” pungkasnya.  ***


Penulis : Rizki

Berita Terkait

RAPIMNAS AWPI 2025 Teguhkan Kemandirian dan Kebersamaan Insan Pers
RAPIMNAS AWPI 2025 Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Etika Pers di Era Digital
AWPI Tetapkan Palangkaraya sebagai Tuan Rumah Kongres II Tahun 2026
Sinergi Baznas DKI Jakarta dan AWPI Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Rapimnas 2025
RAPIMNAS AWPI 2025 Berakhir Panitia Ucapkan Terima Kasih kepada Semua Pihak
Rapimnas AWPI Bahas Konsolidasi Nasional dan Persiapan Kongres 2026
Ketua Umum AWPI Hengki A. Jazuli Beri Arahan Panitia Jelang Acara Puncak dan Persiapan Kongres
Ketum AsMEN: “AWPI Semakin Profesional dan Visioner”
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:40 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Teguhkan Kemandirian dan Kebersamaan Insan Pers

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:26 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Etika Pers di Era Digital

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:20 WIB

AWPI Tetapkan Palangkaraya sebagai Tuan Rumah Kongres II Tahun 2026

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:56 WIB

Sinergi Baznas DKI Jakarta dan AWPI Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Rapimnas 2025

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:16 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Berakhir Panitia Ucapkan Terima Kasih kepada Semua Pihak

Berita Terbaru

Ekonomi/Bisnis

Koperasi Merah Putih, Gerakan Baru Menuju Ekonomi Kerakyatan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 01:40 WIB

Peristiwa

Sempati 89 Berduka Kehilangan Sosok Peduli Sesama

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:22 WIB

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes