Cilegon, Banten — Kelurahan Lebak Denok, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Banten, menjadi salah satu kelurahan yang aktif menggerakkan pemberdayaan masyarakat melalui Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK). Dengan visi besar membangun keluarga beriman, sehat, sejahtera, dan mandiri, PKK Lebak Denok tampil sebagai motor penggerak pembangunan berbasis keluarga.
Kelurahan yang kini dipimpin Lurah Nur Cholis ini memiliki luas wilayah sekitar 3.900 hektare dengan jumlah penduduk lebih dari 11.000 jiwa. Tercatat sebanyak 3.574 kepala keluarga mendiami wilayah ini, yang terbagi ke dalam tujuh RW dan tiga puluh RT.
Fasilitas pendidikan menjadi salah satu kekuatan wilayah ini. Tercatat tersedia empat PAUD, empat sekolah dasar, satu SMP Negeri, satu SMK Negeri, dua madrasah ibtidaiyah, satu madrasah aliyah negeri, serta satu SMK Negeri lainnya. Fasilitas tersebut menjadi basis penting pembentukan generasi cerdas dan berdaya saing.
Ketua TP PKK Kelurahan Lebak Denok bersama pengurus inti terus menjalin sinergi dengan Ketua TP PKK Kecamatan Citangkil. Mereka berkomitmen membangun gerakan PKK yang tidak hanya administratif, tetapi juga substantif dalam melayani masyarakat.
Visi PKK Kelurahan Lebak Denok ditegaskan sebagai terwujudnya keluarga yang beriman, sehat, sejahtera, dan mandiri. Sedangkan misinya adalah menggerakkan masyarakat, meningkatkan kapasitas kader, serta memperkuat kelembagaan PKK di tingkat kelurahan.
Program PKK yang dijalankan berpedoman pada sepuluh program pokok PKK. Kesekretariatan menjadi tulang punggung administratif, termasuk pengelolaan surat menyurat, agenda pertemuan rutin setiap tanggal 8 setiap bulannya, hingga menjalin kerja sama lintas lembaga seperti posyantek, karang taruna, gapoktan, kelompok wanita tani, puskesmas, hingga lembaga swasta.
PKK Lebak Denok juga aktif memanfaatkan teknologi digital. Mereka hadir di media sosial melalui TikTok, Instagram, hingga website resmi. Kehadiran kanal digital ini menjadi sarana transparansi, promosi, dan publikasi setiap program.
Pokja 1 PKK Lebak Denok memiliki unggulan program pola asuh anak dan remaja di era digital. Ketua Pokja menegaskan, “Sebagai orang tua, kita dituntut memiliki pemahaman kuat dan strategi tepat untuk mengasuh anak di era digital. Tujuannya agar tumbuh kembang fisik, emosional, sosial, dan intelektual anak dapat berkembang seimbang.”
Kegiatan Pokja 1 dilakukan melalui penyuluhan ke sekolah-sekolah di wilayah Lebak Denok, termasuk SMKN 1 Cilegon dan Madrasah Aliyah Negeri 1 Cilegon. Selain itu, mereka mendirikan Al-Qur’an Training Center (ATC) sejak 2024, yang membina 30 santri tilawah secara gratis.
Prestasi membanggakan berhasil diraih. ATC Lebak Denok meraih juara pertama seleksi Tilawatil Qur’an tingkat Kecamatan Citangkil tahun 2025. Pencapaian ini menjadi kebanggaan sekaligus motivasi untuk mengembangkan pembinaan berbasis keagamaan di wilayah tersebut.
Posyantek Kelurahan Lebak Denok juga meluncurkan program Kampung Programming, sebuah wadah anak-anak dan remaja belajar komputer dan bahasa asing seperti Korea, Mandarin, dan Inggris. Program yang berdiri sejak 2024 ini sudah meraih prestasi tingkat provinsi dengan meraih juara ketiga lomba kelembagaan.
Pokja 2 PKK Lebak Denok aktif mengembangkan sektor pendidikan dan ekonomi keluarga. Mereka mengkampanyekan gerakan gemar membaca melalui taman bacaan masyarakat dan perpustakaan kelurahan. Gerakan ini dianggap penting untuk menandingi dominasi gawai di kalangan generasi muda.
Selain itu, Pokja 2 juga mengembangkan keterampilan masyarakat melalui Rumah Dilan atau Rumah Pendidikan dan Keterampilan. Salah satu produk unggulannya adalah sapu dari sabut kelapa yang berhasil meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga.
PKK Lebak Denok juga mencatatkan produk unggulan UMKM, di antaranya keripik daun singkong dan keripik daun katuk. Produk ini bahkan telah menembus pasar internasional, termasuk ke Arab Saudi. Seorang pengurus menyampaikan, “Alhamdulillah, produk UMKM kami sudah dipasarkan hingga luar negeri.”
Program koperasi juga menjadi perhatian serius. PKK Lebak Denok aktif mendorong terbentuknya Koperasi Merah Putih yang berfungsi memperkuat ekonomi keluarga sekaligus memperluas jejaring usaha warga.
Pokja 3 melaksanakan program Aku Hatinya PKK yang mendorong pemanfaatan halaman rumah sebagai sumber ketahanan pangan. Gerakan ini didukung dengan kampanye gemar menanam, pengembangan kelompok wanita tani, serta pengelolaan bank sampah berbasis pemilahan organik dan nonorganik.
Inovasi berbasis digital turut dikembangkan melalui kerja sama dengan Posyantek. Program smart farming diterapkan dengan mengintegrasikan teknologi pertanian, seperti pemanfaatan limbah styrofoam untuk paving block, pembuatan pupuk hayati, hingga produk olahan daun cincau.
Kolaborasi dengan perguruan tinggi seperti Universitas Banten Jaya dan Politeknik Industri Kimia memperkuat riset dan aplikasi teknologi ramah lingkungan. Produk-produk ini diharapkan memberi manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus melahirkan wirausaha baru yang mandiri.
Pokja 4 fokus pada penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di tingkat rumah tangga. Sepuluh indikator PHBS dikampanyekan secara konsisten untuk meningkatkan kualitas hidup warga, mulai dari perilaku mencuci tangan, pemanfaatan jamban sehat, hingga pengelolaan air bersih.
Dengan seluruh program tersebut, PKK Kelurahan Lebak Denok menunjukkan perannya sebagai garda terdepan pemberdayaan keluarga. Sinergi antara masyarakat, kader, pemerintah, dan lembaga mitra menjadi modal penting untuk mewujudkan keluarga mandiri, sejahtera, dan siap menghadapi tantangan era digital. ***
Penulis : Rizki