Budidaya Belut dengan Lumpur: Peluang dan Tantangan bagi Pemula

- Redaksi

Selasa, 30 September 2025 - 12:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Solo, BeritaKita–– Belut merupakan salah satu komoditas perikanan yang menjanjikan, dengan kandungan protein hewani dan gizi yang tinggi. Belut dapat diolah menjadi berbagai menu lezat, seperti keripik, pepes, sambal, dan tumis. Namun, untuk memenuhi kebutuhan pasar, budidaya belut perlu dilakukan dengan baik.

 

Cara Budidaya Belut dengan Lumpur

Budidaya belut dengan lumpur dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:

 

1. Persiapan Media: Buat media budidaya dengan campuran lumpur, jerami, batang pisang, pupuk kandang, dan bekatul. Pastikan lumpur yang digunakan subur dan gembur.

Baca Juga :  Proyek Rehabilitasi Sudin SDA Jakpus Kian Disorot, Dugaan Bendera Pinjaman Menguat

2. Pemilihan Bibit Indukan: Pilih bibit indukan belut yang sehat dan berkualitas. Lakukan karantina selama 24 jam sebelum menebar indukan ke kolam.

3. Penetasan dan Pendederan Anakan: Telur belut akan menetas dalam 10-15 hari. Pindahkan anakan belut ke kolam pendederan setelah 15 hari untuk memastikan mereka mendapatkan lingkungan hidup yang sesuai.

4. Pemberian Pakan: Beri pakan secara rutin, seperti keong, kepiting kecil, atau pelet. Pastikan pakan yang diberikan sesuai dengan berat dan jumlah populasi belut.

5. Panen: Masa panen belut umumnya berlangsung sekitar dua bulan setelah penebaran indukan. Lakukan panen secara bertahap dan gunakan teknik khusus untuk menghindari stres pada belut.

Baca Juga :  Indonesia Peringkat Pertama Dunia dalam Penggunaan HP, Anak hingga Dewasa Alami Kecanduan

 

Risiko Budidaya Belut Lumpur

Budidaya belut lumpur juga memiliki risiko, seperti:

 

Kanibalisme: Belut dapat memakan sesamanya saat kelaparan atau kosong kelamin.

Kematian: Belut rentan mengalami kematian pada usia tertentu, terutama pada minggu pertama dan kedua setelah penebaran benih.

 

Dengan memahami cara budidaya belut dengan lumpur dan risikonya, para pemula dapat meningkatkan peluang sukses dalam beternak belut.  ***

Penulis : Triyanto

Berita Terkait

Pulau Jawa Dikepung Tiga Megathrust, Ahli Peringatkan Potensi Gempa Besar dan Tsunami
Penerima Bansos Berharta di Bogor Mengundurkan Diri usai Rumahnya Dipasangi Stiker Keluarga Miskin
Renungan Sakral Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara: Momen Kapolri dan Ratusan PJU Polri Berjanji Setia pada Rakyat
BMKG: Sejumlah Kota Berpotensi Diguyur Hujan Berintensitas Ringan hingga Lebat pada Sabtu
Proyek Rehabilitasi Sudin SDA Jakpus Kian Disorot, Dugaan Bendera Pinjaman Menguat
Fenomena Busa Hitam Misterius di Langit Subang Bikin Geger Warga
Asap Beracun dari Sampah: Ancaman Senyap yang Mengintai Udara
Cuaca Ekstrem Landa Harapan Indah, Warga Diminta Waspada 
Berita ini 23 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 1 Desember 2025 - 17:03 WIB

Pulau Jawa Dikepung Tiga Megathrust, Ahli Peringatkan Potensi Gempa Besar dan Tsunami

Senin, 1 Desember 2025 - 07:27 WIB

Penerima Bansos Berharta di Bogor Mengundurkan Diri usai Rumahnya Dipasangi Stiker Keluarga Miskin

Rabu, 26 November 2025 - 08:20 WIB

Renungan Sakral Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara: Momen Kapolri dan Ratusan PJU Polri Berjanji Setia pada Rakyat

Sabtu, 15 November 2025 - 09:02 WIB

BMKG: Sejumlah Kota Berpotensi Diguyur Hujan Berintensitas Ringan hingga Lebat pada Sabtu

Jumat, 14 November 2025 - 14:05 WIB

Proyek Rehabilitasi Sudin SDA Jakpus Kian Disorot, Dugaan Bendera Pinjaman Menguat

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes