Perkuat Budaya Berkendara Aman dan Selamat, PDC Menggelar Coaching Clinic di Lingkungan Perusahaan

- Redaksi

Senin, 6 Oktober 2025 - 10:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, BeritaKita —– PT Patra Drilling Contractor (PDC) menggelar program Defensive Safety Driving and Riding Coaching Clinic di PDC Tower, Jakarta, pada Senin, 29 September 2025.

 

Program diinisiasi fungsi Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) PDC dengan tujuan memperkuat budaya keselamatan tidak hanya di lingkungan kerja, tetapi juga dalam aktivitas sehari-hari, khususnya saat berkendara.

 

Program coaching clinic diikuti seluruh Perwira PDC yang sehari-hari menggunakan sepeda motor untuk mobilitas kerja dan aktivitas lain secara umum.

HSSE Manager PDC Bagus Uji Widihartono menyampaikan, keselamatan merupakan aspek utama yang tidak bisa ditawar dalam setiap aktivitas.

 

“Tidak hanya saat bekerja di dalam kantor dan lapangan, keselamatan juga harus menjadi prioritas ketika berada di jalan raya. Lewat coaching clinic ini, kami ingin memastikan seluruh Perwira PDC memiliki keterampilan dan kesadaran penuh berkendara aman dan selamat,” jelasnya.

Baca Juga :  Harga Pangan Hari Ini: Bapanas Catat Penurunan Harga Bawang Merah dan Telur Ayam

 

Dalam coaching clinic ini, PDC menggandeng Indonesia Defensive Driving Center (IDDC), sebuah lembaga training yang telah berdiri sejak tahun 1997 dan merupakan training provider Safety and Defensive Driving terbesar di Indonesia dan Asia Pacific.

Hendrianto Prabowo selaku trainer IDDC menjelaskan, defensive riding merupakan perilaku berkendara yang dapat membuat seseorang terhindar dari suatu masalah yang dapat disebabkan diri sendiri atau orang lain.

 

Teknik berkendara ini mengandalkan pendekatan intelektual tentang cara berkendara dengan aman, benar, efisien, dan bertanggung jawab.

 

Dalam coaching clinic tersebut, para peserta mendapat pembekalan mengenai teknik berkendara yang aman, cara mengantisipasi potensi bahaya di jalan, hingga pentingnya disiplin menggunakan perlengkapan keselamatan.

Peserta juga diperkenalkan dengan empat kunci dalam berkendara, yakni Alertness (Kewaspadaan), Awareness (Kesadaran), Attitude (Perilaku), Anticipation (Antisipasi).

Baca Juga :  Kemenhub Gandeng Komunitas Sepeda Dorong Keselamatan Pesepeda di Jalan

 

Selain materi teori, kegiatan dilengkapi dengan praktik langsung berkendara yang difokuskan pada penerapan teknik defensive riding.

 

Salah satu peserta, Hammam Rafi Prayoga dari fungsi Corporate Secretary, sangat antusias mengikuti coaching clinic. Sesuai materi yang diberikan, Hamman setuju pentingnya ketenangan selama berkendara serta penggunaan helm saat mengendarai roda dua.

 

“Melalui coaching clinic ini saya banyak mendapatkan ilmu dan wawasan baru terkait kedisiplinan berkendara untuk meminimalisir potensi bahaya maupun resiko dalam berkendara,” ungkap Hammam.

 

Seluruh peserta tampak terkesan dan antusias mengikuti coaching clinic, baik sesi teori dan praktik, yang disesuaikan dengan kebijakan dan peraturan lalu lintas yang berlaku di Indonesia.

 

“Setelah dilaksanakannya program Defensive Safety Driving and Riding Coaching Clinic ini, semoga praktik berkendara dengan aman dan selamat semakin membudaya di lingkungan PDC,” tutup Bagus.   ***

Penulis : Parmin Lau

Berita Terkait

Camat Teluknaga Gunting Pita Peresmian Koperasi Desa Merah Putih Desa Bojong Renged
48 Pasangan Ikuti Nikah Massal Rindang Hajatan 2025 di Jakarta Utara
RSHS Olah 400 Kg Sampah Organik Per Hari Jadi Eco-Enzym: Inovasi Hijau yang Hemat Puluhan Juta Rupiah
BGN Tegaskan Pendanaan Rp20 Triliun dari Danantara Difokuskan untuk Peternak Ayam Lokal
BGN Perketat Aturan Kemitraan MBG, Pastikan Setiap Dapur Gizi Dikelola Secara Profesional
Produksi Jagung Melimpah, Garut Kini Fokus Tambah Nilai Lewat Pabrik Silase
Bangkitkan Kedaulatan Pangan, BGN Dorong Lahirnya 6 Juta Peternak Baru untuk Dukung Program MBG
Sterilisasi Food Tray Jadi Syarat Wajib SPPG untuk Cegah Keracunan Program Makan Bergizi Gratis 
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:12 WIB

Camat Teluknaga Gunting Pita Peresmian Koperasi Desa Merah Putih Desa Bojong Renged

Senin, 15 Desember 2025 - 05:44 WIB

48 Pasangan Ikuti Nikah Massal Rindang Hajatan 2025 di Jakarta Utara

Rabu, 19 November 2025 - 13:05 WIB

RSHS Olah 400 Kg Sampah Organik Per Hari Jadi Eco-Enzym: Inovasi Hijau yang Hemat Puluhan Juta Rupiah

Rabu, 19 November 2025 - 11:50 WIB

BGN Tegaskan Pendanaan Rp20 Triliun dari Danantara Difokuskan untuk Peternak Ayam Lokal

Selasa, 18 November 2025 - 19:24 WIB

BGN Perketat Aturan Kemitraan MBG, Pastikan Setiap Dapur Gizi Dikelola Secara Profesional

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes