JAKARTA, BERITAKITA || Sorak-sorai penonton memenuhi arena, atmosfir panas memenuhi udara, dan semangat juang seolah menembus dinding stadion. Di tengah gemuruh tersebut, pasangan muda Indonesia, Devin/Faathir, tampil bak kilatan petir dan memastikan gelar juara setelah menumbangkan ganda putra Malaysia, Aaron/Tan, dengan skor meyakinkan 22–15, 21–17, pada final Wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025, Minggu malam.
Sejak gim pertama dimulai, Devin/Faathir menunjukkan permainan agresif yang langsung menekan. Mereka tampil percaya diri dengan tempo cepat, variasi pukulan ciamik, serta keberanian mengambil risiko di momen-momen kritis. Aaron/Tan yang dikenal berpengalaman bahkan tampak kesulitan keluar dari tekanan.
Gim pembuka menjadi panggung dominasi pasangan muda Indonesia. Devin beberapa kali melancarkan drive tajam yang sulit dibendung, sementara Faathir begitu kokoh di depan net, membaca arah shuttlecock dengan presisi. Keunggulan 21–15 menjadi bukti bahwa mereka datang bukan sekadar bertanding, tetapi merebut panggung juara.
Memasuki gim kedua, pertandingan menjadi lebih ketat. Aaron/Tan berusaha bangkit dengan strategi menyerang balik melalui bola-bola panjang. Namun kegigihan Devin/Faathir justru semakin terlihat. Mereka bertahan dengan disiplin sambil menunggu celah untuk mengubah ritme permainan. Saat skor sempat menipis, mental baja kedua pemain muda Indonesia diuji — dan mereka menjawabnya dengan luar biasa.
Momentum krusial terjadi pada kedudukan 18–17. Sebuah rally panjang diakhiri smash keras Devin yang disambut gemuruh stadion. Setelah itu, permainan berjalan mulus hingga akhirnya pasangan Indonesia mengunci kemenangan 21–17. Tepuk tangan panjang menggema, menandai lahirnya juara baru yang siap menggemparkan dunia bulutangkis.
Kemenangan ini sekaligus menjadi pembuktian bahwa generasi penerus ganda putra Indonesia terus berkembang dan siap melanjutkan tradisi kejayaan. Devin/Faathir tampil bukan hanya sebagai pasangan dengan teknik mumpuni, tetapi juga menunjukkan karakter kuat — tenang, berani, dan pantang menyerah.
“Terima kasih untuk dukungan seluruh masyarakat Indonesia. Kemenangan ini kami persembahkan untuk semua yang percaya pada kami,” ujar Devin selepas pertandingan.
Sementara itu, pelatih tim nasional ganda putra menyebut performa keduanya sebagai “kematangan baru yang sangat menjanjikan”. Ia menekankan bahwa konsistensi serta kemampuan membaca permainan lawan menjadi kunci keberhasilan mereka sepanjang turnamen.
Euforia kemenangan pun terasa hingga luar arena. Tagar #BadmintonIndonesia dan #wondrbyBNIIndonesiaIC2025 langsung memuncaki jagat media sosial. Banyak warganet menyampaikan pujian, menyebut Devin/Faathir sebagai “angin segar” ganda putra dan simbol semangat juang anak muda Indonesia.
Kemenangan ini bukan akhir, melainkan awal petualangan panjang mereka di kancah internasional. Dengan performa seperti hari ini, publik tentu berharap lebih banyak podium akan mereka rebut di masa mendatang.
Selamat kepada Devin/Faathir! Sang juara baru telah lahir dan Indonesia sekali lagi berbangga. ***
Penulis : Dadan
Sumber Berita: Rilis
