Jakarta, BeritaKita—-Penyanyi kenamaan Indonesia, Andien, kembali menghadirkan karya terbaru yang penuh makna. Kali ini, ia merilis lagu berjudul Ujung-Ujungnya Kamu, sebuah proyek yang lahir dari kolaborasi dengan pencipta lagu berbakat Klara Riva serta kolektif produser musik SEEK.
Proyek ini menjadi istimewa karena mempertemukan tiga kekuatan berbeda. Klara Riva hadir sebagai penulis lagu, sementara SEEK mengisi peran penting sebagai produser musik dengan karakter khas mereka. Kolaborasi ini menghadirkan nuansa segar yang membedakan karya terbaru Andien dari rilisan sebelumnya.
SEEK sendiri dikenal sebagai kolektif produser musik dengan latar belakang para musisi band yang tengah naik daun. Mereka pernah memproduksi karya sejumlah nama besar, seperti Rama, Adrian Khalif, hingga Bernadya. Ragam warna musik yang mereka tawarkan membuat setiap hasil produksi terdengar unik.
Menurut Andien, pengalaman bekerja sama dengan Klara Riva dan SEEK terasa sangat berkesan. Ia mengaku sejak awal ingin berkolaborasi dengan Klara karena lirik-lirik ciptaannya dikenal kuat dan penuh perasaan.
“Aku memang sudah lama ingin bekerja sama dengan Klara Riva. Ia selalu mampu menciptakan lirik yang dalam, penuh kekuatan, dan dekat dengan hati banyak orang,” ungkap Andien.
Saat menerima lagu dari Klara Riva, Andien merasa SEEK adalah pilihan tepat untuk menggarap musiknya. Ia menginginkan nuansa yang lebih modern, groovy, sekaligus tetap lekat dengan karakter musiknya.
“Aku ingin lagu ini punya balutan nada yang terasa segar, kekinian, tapi juga santai. Ada groove, ada sentuhan instrumen timpani, dan inspirasi dari lagu-lagu era 90-an,” tambahnya.
Hasil kolaborasi ini melahirkan karya dengan nuansa sophisticated pop ala 90-an yang dipadukan dengan warna acid jazz khas SEEK. Perpaduan itu menghasilkan musik yang elegan, berenergi, namun tetap ringan didengar.
Untuk mendampingi perilisan singel ini, Andien juga menyiapkan video musik. Ia menggandeng Niamo Studio bersama sutradara muda berbakat Gilbert March. Menurut Andien, pilihan ini bukan tanpa alasan.
“Aku sangat menyukai karya Gilbert. Visualnya selalu terasa ringan, berkonsep, dan menghadirkan cerita yang hangat,” jelasnya.
Keunikan lain hadir lewat pemilihan pemeran dalam video musik. Pasangan publik figur Hanggini dan Lutfi didaulat menjadi pemeran utama. Mereka dipilih langsung oleh Andien karena dianggap mewakili kisah cinta dalam lagu dengan sangat natural.
“Hubungan mereka yang lama, penuh kegemasan, dan dicintai banyak orang sangat pas untuk divisualisasikan di lagu ini,” kata Andien.
Menariknya, lagu Ujung-Ujungnya Kamu sedikit banyak menyiratkan kisah personal Andien. Ia merujuk pada perjalanannya dengan sang suami yang dikenalnya sejak 2002 dan akhirnya menjadi pasangan hidup.
Melalui video musik ini, Andien mencoba menggambarkan perjalanan cinta yang pada akhirnya kembali pada orang yang sama. Narasi itu divisualisasikan dengan hangat, ringan, dan relatable bagi banyak orang.
Dari sisi kritik musik, lagu ini mendapat sambutan positif. Beberapa jurnalis musik menilai karya ini membawa nuansa romantis dengan balutan musikal yang mengingatkan pada era sahabat pena.
“Komposisi urban yang berpadu dengan gitar, bas, serta synth menghasilkan warna pastel yang cocok untuk mereka yang sedang jatuh cinta,” tulis kritikus musik Dzafari Peru Mulawi.
Nuran Wibisono, jurnalis musik lainnya, menilai kekuatan utama lagu ini ada pada vokal Andien yang mampu menghadirkan emosi berbeda di setiap bagian. “Vokal Andien mendayu, tapi juga penuh energi. Lagu ini tidak hanya menghadirkan rasa soul, tetapi juga nostalgia,” ujarnya.
Menurut para pengamat, Andien berhasil mengekspresikan perasaan melalui aransemen yang matang, lirik yang relatable, serta vokal yang khas. Hal inilah yang membuat lagu Ujung-Ujungnya Kamu mudah diterima oleh berbagai kalangan.
Mereka menyebut, mendengarkan lagu ini seperti meracik sebuah hidangan penuh rasa. Ada bumbu nostalgia, aroma cinta masa muda, serta kenangan yang membuat pendengar larut di dalamnya.
Kehadiran Ujung-Ujungnya Kamu menambah daftar panjang karya Andien yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menyentuh hati. Dengan aransemen matang, visual kuat, serta cerita cinta yang universal, lagu ini diyakini akan menjadi salah satu rilisan yang berkesan di tahun 2025. ***
Editor : Redaksi