Bekasi, Berita kita — Dalam upaya menanggulangi banjir yang rutin terjadi setiap musim hujan, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, melakukan peninjauan langsung terhadap kegiatan normalisasi kali di kawasan Perumahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, Selasa (6/5). Lokasi peninjauan mencakup area RW 09, 10, 11, dan 12 yang selama ini rawan terendam air akibat luapan kali.
Peninjauan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program pemerintah kota yang berfokus pada pengurangan risiko bencana banjir melalui perbaikan sistem drainase dan aliran sungai. Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota didampingi oleh Camat Bekasi Timur, Fitry Widyati, Lurah Duren Jaya, Fredy, serta sejumlah pengurus RW setempat.
Proyek normalisasi kali tersebut bertujuan untuk menghilangkan hambatan aliran air yang disebabkan oleh penumpukan sedimentasi dan sampah, yang selama ini menjadi pemicu utama banjir di wilayah padat penduduk itu.
Menurut Wali Kota Tri Adhianto, tindakan ini penting dilakukan segera, terutama menjelang musim penghujan yang diprediksi intensitasnya akan meningkat.
“Kita tidak ingin warga terus-menerus mengalami banjir setiap hujan turun. Maka, normalisasi seperti ini sangat penting untuk memastikan aliran air lancar dan tidak meluap ke permukiman,” ujar Tri Adhianto saat memberi keterangan di lokasi kegiatan.
Warga Perumahan Duren Jaya, khususnya di RW 09 hingga RW 12, menjadi pihak yang paling terdampak oleh banjir tahunan ini. Mereka selama ini harus menghadapi genangan air yang tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga berisiko terhadap kesehatan dan keselamatan.
Selain upaya teknis melalui normalisasi, Wali Kota juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ia menyoroti kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan sebagai salah satu penyebab utama tersumbatnya aliran air di kali dan saluran drainase.
“Kita bisa bangun sistem dan infrastruktur, tapi kalau perilaku masyarakat tidak berubah, banjir akan terus terjadi. Saya imbau warga untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke kali dan saluran drainase,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Bekasi berharap dapat mengurangi potensi banjir yang mengancam kawasan permukiman, sekaligus menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan aman bagi masyarakat. ***
(Redaksi)
Editor : Rizki
Sumber Berita: Rilis