Cilegon, Berita Kita — Upaya memberdayakan masyarakat melalui pendidikan berbasis teknologi dan bahasa asing kini digalakkan di Kota Cilegon. Posyantek Kelurahan Lebak Denok meluncurkan program kursus Bahasa Korea sebagai bagian dari inisiatif Kampoeng Programming. Kegiatan ini resmi dibuka pada Minggu (1/6) di ruang belajar Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Cilegon, dengan semangat “Cilegon Bisa Bahasa Korea.”
Program ini bertujuan menjawab kebutuhan masyarakat lokal yang semakin terbuka terhadap peluang kerja di perusahaan asing, terutama perusahaan asal Korea Selatan yang banyak beroperasi di kawasan industri Cilegon.
Kursus tersebut mendapat dukungan langsung dari Mr. Chang Su Kim, seorang warga negara Korea Selatan yang telah lama menetap dan bekerja di Cilegon. Ia melihat masih banyak tenaga kerja lokal yang belum menguasai Bahasa Korea meski telah bekerja di perusahaan Korea.
“Saya ingin berbagi ilmu. Jika masyarakat, terutama anak muda, serius belajar, mereka akan lebih mudah diterima di perusahaan Korea, khususnya yang ada di Cilegon,” ungkap Mr. Kim.
Inisiatif ini juga mendapat sambutan positif dari Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon, H. Sokhidin, S.H. yang menyatakan pentingnya penguasaan bahasa asing dalam menghadapi persaingan global.
“Penguasaan bahasa asing, khususnya Bahasa Korea, adalah bagian dari kesiapan kita menghadapi era global dan menjadi investasi jangka panjang. Apalagi di Cilegon ini banyak perusahaan Korea,” ujarnya.
Ketua Posyantek Lebak Denok, Iim Setiawan atau yang akrab disapa Kang Wawan, menegaskan bahwa kursus ini merupakan bagian dari komitmen pihaknya dalam menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat melalui inovasi teknologi dan pendidikan.
“Kami terus berinovasi lewat Kampoeng Programming agar Posyantek benar-benar hadir untuk kebutuhan masyarakat. Kami berharap agar ada dukungan dari pemerintah agar program ini bisa berkelanjutan,” kata Kang Wawan.
Pembukaan kursus ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Posyantek Kota Cilegon, Teguh Sumaryanto; Kasie PPM Kelurahan Lebak Denok, Sumardani; serta perwakilan dari SKB Kota Cilegon, Adi Wahdi. Kehadiran mereka mencerminkan sinergi antar lembaga dalam mendukung peningkatan kapasitas sumber daya manusia di tingkat lokal.
Melalui kegiatan ini, Posyantek Lebak Denok menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan program strategis yang mengintegrasikan pendidikan, teknologi, dan peningkatan daya saing tenaga kerja. Langkah ini juga mempertegas peran Kampoeng Programming sebagai motor penggerak perubahan di tengah masyarakat urban. ***
Penulis : Atril
Sumber Berita: Liputan