Film Pangku Raih 4 Penghargaan di Busan International Film Festival 2025

- Redaksi

Jumat, 26 September 2025 - 21:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Busan, BeritaKita — Dunia perfilman Indonesia kembali menorehkan prestasi membanggakan. Film debut penyutradaraan Reza Rahadian berjudul Pangku berhasil menyapu bersih empat penghargaan bergengsi sekaligus di ajang Busan International Film Festival (BIFF) 2025, Korea Selatan.

 

Kemenangan ini sekaligus menandai pencapaian monumental bagi Reza Rahadian yang selama ini dikenal sebagai aktor papan atas Indonesia. Melalui Pangku, ia membuktikan kapasitasnya sebagai sineas dengan visi dan daya cipta yang kuat.

 

Adapun empat penghargaan yang diraih Pangku meliputi KB Vision Audience Award (KB 비전 관객상), FIPRESCI Award (국제영화비평가연맹), Bishkek International Film Festival–Central Asia Cinema Award (비슈케크국제영화제-중앙아시아영화상), serta Face of the Future Award (얼터너티브유니버스 차세대영화인상).

 

Dalam pidato penerimaan penghargaan, Reza Rahadian menyampaikan rasa syukur mendalam. Ia mengatakan, “Dari hati yang paling dalam, saya mengucapkan terima kasih kepada Busan International Film Festival 2025 dan semua pihak yang terlibat atas rekognisi yang telah diberikan untuk film kami.”

 

Reza menegaskan bahwa keberhasilan ini bukan hanya miliknya seorang. “Film Pangku lahir dari kerja bersama dan karya kolaboratif para pemain dan kru sejak praproduksi hingga saat ini,” ucapnya.

 

Ia juga berharap pesan dari film ini bisa terus beresonansi. “Semoga film ini bisa terus hidup di hati dan memberi inspirasi dari kisah seorang perempuan yang menghidupi hidup dengan sederhana untuk kebahagiaannya, keluarga, dan sekitarnya,” tambah Reza.

 

Di BIFF 2025, Pangku berkompetisi di program Vision Asia, sebuah segmen khusus yang mempertemukan film-film Asia dengan keunikan artistik dan inovasi cerita. Ajang ini sekaligus menjadi momen world premiere atau penayangan perdana dunia bagi film tersebut.

Baca Juga :  Henry Cavill Diduga Muncul sebagai Ultraman dalam Film Superman James Gunn, Ini Petunjuknya !

 

KB Vision Audience Award diberikan kepada film dalam program Vision Asia yang memperoleh suara terbanyak dari penonton. Sementara FIPRESCI Award dipilih oleh juri internasional dari Federasi Kritikus Film Internasional untuk karya yang menunjukkan keunggulan artistik dan talenta inovatif.

 

Penghargaan Bishkek International Film Festival–Central Asia Cinema Award hadir berkat kerja sama BIFF dengan Bishkek International Film Festival yang didukung oleh Departemen Sinematografi di bawah Kementerian Kebudayaan, Informasi, dan Kebijakan Pemuda Republik Kyrgyzstan.

 

Sedangkan Face of the Future Award merupakan bentuk apresiasi dari perusahaan kreatif dan sosial asal Thailand, Alternative Universe Co., Ltd. Penghargaan ini khusus diberikan kepada film Asia di program Vision Asia yang dianggap mewakili arah masa depan sinema Asia.

 

Film Pangku dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia mulai 6 November 2025. Kehadiran film ini di tanah air tentu sudah dinanti-nantikan setelah gaung prestasinya di festival internasional.

 

Produksi Pangku ditangani oleh rumah produksi Gambar Gerak, yang didirikan oleh Reza Rahadian bersama Arya Ibrahim. Arya turut menjadi produser film ini bersama Gita Fara. Sedangkan penulisan naskah digarap oleh Reza Rahadian bersama sastrawan Felix K. Nesi.

Sebelum melangkah ke BIFF 2025, Pangku telah melalui proses pengembangan panjang. Film ini bahkan lebih dulu meraih penghargaan White Light Post-Production Award di ajang JAFF Future Project (FP) 2024.

 

Tidak hanya itu, Pangku juga lolos seleksi untuk dipresentasikan di Hong Kong Asia Film Financing Forum ke-23 (HAF23). Prestasi ini kemudian mengantarkannya masuk dalam lima proyek film pilihan yang mengikuti HAF Goes to Cannes Program.

Baca Juga :  Andai Ibu Tidak Menikah dengan Ayah, Potret Luka dan Cinta Seorang Ibu Tayang September 2025

 

Melalui program tersebut, Pangku berkesempatan tampil di Marché du Film atau Cannes Film Market, bagian dari Festival Film Cannes 2025. Langkah ini memperkuat jejaknya di kancah perfilman dunia.

 

Selain itu, Pangku juga terpilih mengikuti Far East in Progress, Focus Asia 2025 di Far East Film Festival. Film ini kemudian mendapat dukungan tambahan berupa pendanaan pascaproduksi dari Red Sea Fund for Post-Production yang dikelola Red Sea Film Foundation.

 

Dengan serangkaian pencapaian ini, Pangku dipandang sebagai karya yang tidak hanya mengharumkan nama sineas Indonesia, tetapi juga memperluas ruang apresiasi sinema Asia di panggung global.

 

Sinopsis film ini mengisahkan perjalanan Sartika, diperankan Claresta Taufan, seorang perempuan muda yang sedang hamil dan memutuskan pindah dari kota asalnya demi masa depan lebih baik untuk anaknya.

 

Dalam perjalanannya, Sartika bertemu dengan Maya, diperankan Christine Hakim, pemilik kedai kopi di Pantura yang merawatnya hingga melahirkan. Maya kemudian merayunya untuk bekerja menyuguhkan kopi sambil memangku para pelanggan.

 

Namun, kehidupan Sartika berubah saat ia bertemu Hadi, seorang sopir truk distributor ikan yang diperankan Fedi Nuril. Pertemuan itu membuka jalan baru bagi Sartika untuk mengejar kebahagiaan yang selama ini ia dambakan.

 

Film Pangku hadir bukan hanya sebagai tontonan, tetapi juga sebagai karya reflektif yang menyingkap makna kesederhanaan, cinta, dan pilihan hidup seorang perempuan di tengah keterbatasan.  ***

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Andien Rayakan 25 Tahun Berkarya Lewat “Konser Suarasmara” di Istora Senayan: Perpaduan Musik, Estetika, dan Keberlanjutan
AGAK LAEN: MENYALA PANTIKU! Siap Menghibur Penonton Mulai 27 November 2025 — Komedi Pecah, Dramanya
Film Pangku Hadirkan Kisah Mengharukan Tentang Keteguhan Seorang Ibu
Legenda Kelam Malin Kundang: Joko Anwar dan Come and See Pictures Hadirkan Interpretasi Baru Cerita Rakyat ke Layar Lebar
Andien Rilis “Ujung-Ujungnya Kamu”: Kolaborasi dengan Klara Riva & SEEK, Visualisasi Cinta yang Dekat dengan Generasi Kini
Tukar Takdir: Nicholas Saputra Hadapi Trauma dan Luka dalam Drama Petaka Pesawat
Angga Yunanda & Shenina Cinnamon Jadi Pasutri di Film Dopamin, Teaser Trailer dan Poster Resmi Dirilis, Tayang 13 November 2025
Soraya Intercine Films Rilis Teaser Poster Suzzanna: Santet Dosa di Atas Dosa, Film Termahal dalam Sejarah Produksinya
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:54 WIB

Andien Rayakan 25 Tahun Berkarya Lewat “Konser Suarasmara” di Istora Senayan: Perpaduan Musik, Estetika, dan Keberlanjutan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:05 WIB

AGAK LAEN: MENYALA PANTIKU! Siap Menghibur Penonton Mulai 27 November 2025 — Komedi Pecah, Dramanya

Rabu, 8 Oktober 2025 - 20:21 WIB

Film Pangku Hadirkan Kisah Mengharukan Tentang Keteguhan Seorang Ibu

Rabu, 1 Oktober 2025 - 20:08 WIB

Legenda Kelam Malin Kundang: Joko Anwar dan Come and See Pictures Hadirkan Interpretasi Baru Cerita Rakyat ke Layar Lebar

Jumat, 26 September 2025 - 21:57 WIB

Andien Rilis “Ujung-Ujungnya Kamu”: Kolaborasi dengan Klara Riva & SEEK, Visualisasi Cinta yang Dekat dengan Generasi Kini

Berita Terbaru

Ekonomi/Bisnis

Koperasi Merah Putih, Gerakan Baru Menuju Ekonomi Kerakyatan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 01:40 WIB

Peristiwa

Sempati 89 Berduka Kehilangan Sosok Peduli Sesama

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:22 WIB

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes