Gubernur Jabar Tegur Suporter Muda: Jangan Libatkan Anak Sekolah dalam Aksi Sepak Bola

- Redaksi

Sabtu, 31 Mei 2025 - 19:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subang, Berita Kita – Gubernur Jawa Barat menegaskan pentingnya kedisiplinan, kepatuhan terhadap aturan, dan tanggung jawab sosial dalam pertemuan terbuka bersama rombongan suporter Persikas Subang yang melakukan aksi menyuarakan nasib klub sepak bola kebanggaan mereka. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur menyampaikan secara langsung keprihatinannya terhadap keterlibatan sejumlah pelajar dalam aksi tersebut yang dianggap tidak tepat sasaran.

Pertemuan ini berlangsung pada Sabtu, (31/5) di Subang, setelah sejumlah anak muda terlibat dalam kegiatan aksi terkait isu penjualan klub Persikas. Gubernur menyayangkan penggunaan dana sekolah untuk kepentingan non-akademik tanpa izin orang tua.

“Uang sekolah seharusnya dipakai untuk pendidikan, bukan untuk kegiatan seperti ini. Apalagi kalian belum izin ke orang tua,” ucap Gubernur dengan tegas di hadapan para pelajar yang terlibat dalam aksi.

Baca Juga :  Turki dan Indonesia Perkuat Kemitraan Industri Pertahanan, Presiden SSB Temui Prabowo di Jakarta

Dalam sesi dialog, Gubernur menyoroti kondisi ekonomi para peserta aksi yang mayoritas berasal dari keluarga dengan latar belakang pekerjaan serabutan. Ia meminta mereka untuk lebih memahami perjuangan orang tua dan fokus pada pendidikan serta masa depan.

“Bapak kalian kerja banting tulang, jadi pedagang asongan, jadi petani. Masa kalian enggak bisa bantu dengan belajar sungguh-sungguh?” katanya.

Gubernur juga menekankan bahwa sepak bola profesional tidak bisa dikelola hanya bermodalkan semangat dan kecintaan. Dibutuhkan manajemen dan dana besar yang tidak mungkin ditanggung pemerintah daerah sepenuhnya, apalagi dengan kondisi anggaran yang terbatas.

“Klub profesional butuh dana miliaran rupiah. Pemerintah tidak boleh menggunakan uang negara untuk membiayai klub profesional. Itu bukan tugas kami,” tegasnya.

Baca Juga :  Pererat Hubungan Bilateral, Presiden Prabowo Sambut Resmi Presiden Macron di Istana Merdeka

Di hadapan para pemuda yang mayoritas belum bekerja, ia menyampaikan bahwa pengangguran hanya bisa diatasi dengan pendidikan dan keterampilan. Gubernur juga menawarkan solusi berupa pendidikan kedisiplinan di barak militer Lembang pasca-libur Idul Adha sebagai bagian dari pembinaan karakter anak muda Subang.

“Nanti ikut pendidikan di Lembang. Dua minggu. Makan gratis, tidur gratis, HP enggak boleh, motor enggak boleh. Biar disiplin, biar tahu arah hidup,” jelasnya disambut anggukan dari peserta.

Ia pun memberikan penegasan terakhir agar para pengelola suporter tidak lagi melibatkan anak-anak sekolah dalam urusan sepak bola, terlebih tanpa izin orang tua. ***

 

 

 

Penulis : Rizki

Sumber Berita: https://youtu.be/zAgLUdWPCb8?si=HUm7_i42X3eLSnEO

Berita Terkait

Ketua DPC Jakarta Utara Soroti RAPIMNAS AWPI 2025 Bertema Indonesia Emas
Ketum AWPI, “Saya Masih Punya Hutang Moral
Rapimnas AWPI 2025 Perkuat Sinergi Pers Nasional dan Pemerintah Menuju Indonesia Emas
KJRI Hamburg Selenggarakan Seminar Kesehatan Mental untuk WNI di Jerman
Korupsi di Indonesia Sudah Menjadi Ekosistem yang Menggurita
Ketua Umum Agus Flores Pimpin Sumpah Setia dan Pelantikan Ketua DPW FRN se-Indonesia
Sobat Dukcapil Permudah Warga Tangerang Urus Dokumen Kependudukan
Polda Jateng Gelar Kapolda Cup 2: Ajak Anak Muda Ubah Energi Tawuran Jadi Prestasi di Gelanggang
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 12:28 WIB

Ketua DPC Jakarta Utara Soroti RAPIMNAS AWPI 2025 Bertema Indonesia Emas

Rabu, 15 Oktober 2025 - 03:34 WIB

Ketum AWPI, “Saya Masih Punya Hutang Moral

Senin, 13 Oktober 2025 - 22:13 WIB

Rapimnas AWPI 2025 Perkuat Sinergi Pers Nasional dan Pemerintah Menuju Indonesia Emas

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:20 WIB

KJRI Hamburg Selenggarakan Seminar Kesehatan Mental untuk WNI di Jerman

Senin, 13 Oktober 2025 - 07:50 WIB

Korupsi di Indonesia Sudah Menjadi Ekosistem yang Menggurita

Berita Terbaru

Ekonomi/Bisnis

Koperasi Merah Putih, Gerakan Baru Menuju Ekonomi Kerakyatan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 01:40 WIB

Peristiwa

Sempati 89 Berduka Kehilangan Sosok Peduli Sesama

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:22 WIB

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes