Kerukunan Keluarga Tanah Datar (KKTD) Banten Resmi Bentuk Kepengurusan Periode 2025–2028

- Redaksi

Senin, 17 November 2025 - 07:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SERANG, BERITAKITA || Kerukunan Keluarga Tanah Datar (KKTD) Banten resmi membentuk kepengurusan periode 2025–2028 sebagai wadah silaturahmi para perantau Minang asal Tanah Datar yang berdomisili di Provinsi Banten dan sekitarnya. Pembentukan kepengurusan ini lahir dari tingginya antusiasme masyarakat perantau yang ingin memperkuat persatuan, memperluas jaringan kekeluargaan, serta menjaga nilai adat dan budaya Minangkabau di tanah rantau.

 

Kegiatan ini digagas sebagai upaya menjawab kebutuhan “siapa” saja perantau yang memerlukan ruang berkumpul dan berorganisasi secara lebih terstruktur. KKTD Banten juga hadir untuk memperkenalkan identitas, sejarah, dan nilai-nilai Tanah Datar kepada generasi penerus. Selain itu, organisasi ini berfungsi sebagai pusat komunikasi dan koordinasi antarwarga Minang di setiap wilayah Banten.

Dalam musyawarah pemilihan, H. Martias terpilih sebagai Ketua Umum KKTD Banten. Ia menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam atas amanah yang diberikan kepadanya. Dalam penyampaiannya, Martias menegaskan komitmennya untuk menjalankan organisasi secara amanah. Ia berkata, “Semoga saya dapat membawa KKTD Banten menjadi wadah yang semakin mempererat silaturahmi, kompak, dan penuh kebersamaan sesuai amanah yang diberikan.”

Baca Juga :  Demi Ibadah Haji, Loper Koran Asal Banyuwangi Menabung Selama 15 Tahun

 

Dari unsur Dewan Pembina, H. Zurlen, SH menyampaikan arahan mengenai arah perjalanan organisasi. Ia menekankan bahwa periode pertama KKTD Banten akan berjalan selama tiga tahun sebagai tahap penguatan fondasi organisasi. Kalimat tidak langsung disampaikannya, bahwa setelah struktur organisasi benar-benar kuat, masa periode akan ditingkatkan menjadi lima tahun. Setelah itu, ia menambahkan, “Kita perlu melakukan pemerataan korwil di delapan kabupaten dan kota di Banten, serta mendata seluruh warga Tanah Datar di setiap wilayah.”

Dorongan kuat untuk terbentuknya kepengurusan KKTD Banten juga datang dari Wakil Ketua, Welfendri, yang dikenal akrab dengan sapaan Bang Wel. Ia merupakan penggagas utama yang mendorong terbentuknya struktur organisasi ini. Dalam pernyataannya, Welfendri menyatakan kesiapan untuk membantu seluruh proses legalitas organisasi. Ia menegaskan, “Saya siap memotori pergerakan KKTD Banten agar dapat berjalan lebih terarah dan memiliki landasan hukum yang lengkap.”

 

Kepengurusan KKTD Banten periode 2025–2028 terdiri dari Dewan Pengawas, Dewan Pembina, Pengurus Harian, serta Koordinator Wilayah. Struktur ini disusun agar organisasi mampu menjawab “bagaimana” pengelolaan kegiatan dilakukan secara profesional dan berkesinambungan. Setiap bidang juga diberikan tugas spesifik, mulai dari organisasi, ekonomi, sosial, bundo kanduang, promosi, keagamaan, kebudayaan, hingga pendataan anggota di setiap kabupaten/kota.

Baca Juga :  Warga Subang Keluhkan Jalan Rusak, Sindir Gubernur dan Bupati dalam Video Viral

Koordinator wilayah ditetapkan untuk memastikan jangkauan organisasi merata di seluruh Banten. Di Kabupaten Tangerang, misalnya, terdapat Aan Sutan Sinaro, Eri MS, dan Robert Marsdody. Kabupaten Serang dipimpin oleh Evry dan Hendra, sementara Kota Serang dikoordinasikan oleh Afrianto, Iwan, dan Anki. Adapun Kota Cilegon dikelola oleh Nasrul dan Nofri. Penetapan korwil ini menjadi jawaban atas pertanyaan “di mana” organisasi akan beroperasi secara lebih efektif.

 

Dengan terbentuknya kepengurusan baru dan semangat kebersamaan yang kuat, KKTD Banten diharapkan mampu menjadi payung besar bagi seluruh keluarga perantau Tanah Datar. Organisasi ini bukan hanya tempat berkumpul, tetapi juga sarana membangun sinergi sosial, budaya, dan ekonomi. Semua langkah tersebut dilakukan untuk menjawab “mengapa” KKTD perlu hadir yakni untuk menjaga identitas, mempererat hubungan kekeluargaan, dan membangun persatuan di tanah rantau.  ***

 

 

Penulis : Safrizal Atril

Sumber Berita: Liputan

Berita Terkait

BNK Kabupaten Tangerang Sosialisasi P4GN di Aula Desa Bojong Renged
DPW AsMEN Jakarta Matangkan Persiapan UKW, Peserta dari Luar Pulau Mulai Berdatangan
Rindang Hajatan Sukses Gelar Nikah Massal 2025, Bahagiakan 48 Pasangan Pengantin
PMI Asal Dampit Dikabarkan Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong, Disnaker Malang Masih Menanti Konfirmasi Resmi
Warga Sibolga yang Terdampak Banjir Minta Maaf Setelah Menjarah Minimarket, Janji Akan Mengganti Kerugian
Kepala Sekolah SMP Syahid 2 Cilincing Ditemukan Tewas, Polisi Lakukan Penyelidikan
Reuni Akbar 50 Tahun SMANSA Cibinong, Ajang Temu Kangen dan Semangat Kebersamaan
Pelatih Taekwondo Pilih Tak Melawan saat Dianiaya Pemotor Lawan Arah di Jagakarsa
Berita ini 36 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:20 WIB

BNK Kabupaten Tangerang Sosialisasi P4GN di Aula Desa Bojong Renged

Senin, 15 Desember 2025 - 13:31 WIB

DPW AsMEN Jakarta Matangkan Persiapan UKW, Peserta dari Luar Pulau Mulai Berdatangan

Senin, 15 Desember 2025 - 12:02 WIB

Rindang Hajatan Sukses Gelar Nikah Massal 2025, Bahagiakan 48 Pasangan Pengantin

Selasa, 2 Desember 2025 - 17:20 WIB

PMI Asal Dampit Dikabarkan Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong, Disnaker Malang Masih Menanti Konfirmasi Resmi

Senin, 1 Desember 2025 - 15:08 WIB

Warga Sibolga yang Terdampak Banjir Minta Maaf Setelah Menjarah Minimarket, Janji Akan Mengganti Kerugian

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes