Kunjungan Kerjasama RUPB Cakung ke Cileungsi, Dukung Pengembangan Budidaya Belut & Pertanian Terpadu

- Redaksi

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cileungsi Bogor, BeritaKita – PT. Fajar Farm Family (F3) kolaborasi dengan Yayasan Cita Mulia Hati menerima kunjungan Rumah Usaha Pemberdayaan Bersama (RUPB) Cakung rombongan dari Jakarta, dalam rangka mempererat silaturahmi dan mempelajari sistem budidaya belut terpadu yang tengah dikembangkan di desa Mampir Cileungsi, Kabupaten Bogor.

 

 

Kunjungan tersebut berlangsung pada Ŕabu, 2 Juli 2025 dan diterima langsung oleh pembina Yayasan Cita Mulia Hati, Suparmin. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak sekadar menjalin silaturahmi, melainkan juga menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pengembangan pertanian dan peternakan terpadu.

 

 

 

“Saya Suparmin, selaku pembina Yayasan Cita Mulia Hati, hari ini dikunjungi oleh sahabat-sahabat dari Jakarta, khususnya dari Kecamatan Cakung,” ucap Suparmin.

 

 

Ia menjelaskan bahwa para tamu datang untuk melihat langsung proses budidaya belut terpadu yang menjadi salah satu program unggulan yayasan. Sistem budidaya tersebut tidak hanya berfokus pada pemeliharaan belut, tetapi juga mengintegrasikan berbagai sektor lain seperti peternakan unggas, budidaya cacing, serta pertanian sayur dan buah.

Baca Juga :  Kombes Sutan Ginting ; Buka Wasdal II Implementasi SMP PT. Kilang Pertamina International VII Kasim - Sorong Papua

 

 

“Kedatangan mereka ke sini salah satunya ingin mengetahui proses budidaya belut terpadu di sini. Di sini bukan hanya belut yang kita pelihara, tetapi juga ada unggas, sayur-sayuran, dan buah-buahan,” tambahnya.

 

 

Lebih lanjut, Suparmin mengungkapkan bahwa Yayasan Cita Mulia Hati tengah mempersiapkan perluasan area budidaya. Lahan seluas 1.300 meter persegi milik Haji Ukai telah disiapkan untuk proyek pengembangan yang akan dikelola bersama yayasan.

 

 

“Kami ingin memperluas lahan milik Pak Haji Ukai yang sudah bekerja sama dengan yayasan ini. Rencana di lahan 1.300 meter persegi ini akan kami bangun 10 rak budidaya belut terpadu, masing-masing berukuran 1 x 5 meter,” jelasnya.

Baca Juga :  Polres Serang Raih Juara Nasional Ketahanan Pangan, Produksi Jagung Capai 845 Ton

 

 

Konsep rak budidaya yang akan dibangun memiliki struktur berlapis. Di bagian dasar rak akan dibudidayakan belut, kemudian di atasnya ditanam cacing sebagai pakan alami. Lapisan berikutnya akan diisi unggas seperti burung puyuh atau entok, dan di bagian teratas akan ditanami sayur-sayuran serta buah-buahan kecil.

 

 

Dengan pendekatan integratif ini, Yayasan Cita Mulia Hati berharap dapat menciptakan sistem pertanian berkelanjutan yang efisien dan ramah lingkungan. Kunjungan dari RUPB Kecamatan Cakung pun menjadi langkah awal untuk memperluas jaringan kerja sama antarwilayah dalam mendukung kemandirian pangan lokal. ***

Penulis : Rizki

Sumber Berita: Liputan

Berita Terkait

Camat Teluknaga Gunting Pita Peresmian Koperasi Desa Merah Putih Desa Bojong Renged
48 Pasangan Ikuti Nikah Massal Rindang Hajatan 2025 di Jakarta Utara
RSHS Olah 400 Kg Sampah Organik Per Hari Jadi Eco-Enzym: Inovasi Hijau yang Hemat Puluhan Juta Rupiah
BGN Tegaskan Pendanaan Rp20 Triliun dari Danantara Difokuskan untuk Peternak Ayam Lokal
BGN Perketat Aturan Kemitraan MBG, Pastikan Setiap Dapur Gizi Dikelola Secara Profesional
Produksi Jagung Melimpah, Garut Kini Fokus Tambah Nilai Lewat Pabrik Silase
Bangkitkan Kedaulatan Pangan, BGN Dorong Lahirnya 6 Juta Peternak Baru untuk Dukung Program MBG
Sterilisasi Food Tray Jadi Syarat Wajib SPPG untuk Cegah Keracunan Program Makan Bergizi Gratis 
Berita ini 72 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:12 WIB

Camat Teluknaga Gunting Pita Peresmian Koperasi Desa Merah Putih Desa Bojong Renged

Senin, 15 Desember 2025 - 05:44 WIB

48 Pasangan Ikuti Nikah Massal Rindang Hajatan 2025 di Jakarta Utara

Rabu, 19 November 2025 - 13:05 WIB

RSHS Olah 400 Kg Sampah Organik Per Hari Jadi Eco-Enzym: Inovasi Hijau yang Hemat Puluhan Juta Rupiah

Rabu, 19 November 2025 - 11:50 WIB

BGN Tegaskan Pendanaan Rp20 Triliun dari Danantara Difokuskan untuk Peternak Ayam Lokal

Selasa, 18 November 2025 - 19:24 WIB

BGN Perketat Aturan Kemitraan MBG, Pastikan Setiap Dapur Gizi Dikelola Secara Profesional

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes