Bekasi, Berita Kita – Pemerintah Kota Bekasi terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui pemberdayaan masyarakat di tingkat lokal. Salah satu langkah konkret diwujudkan melalui kegiatan penebaran benih ikan lele yang dilakukan Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, bersama kelompok pembudidaya ikan KKP 27 di kawasan Jembatan Mindu, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Sabtu (24/5).
Dalam kesempatan tersebut, Wawali Abdul Harris Bobihoe juga meresmikan akses menuju Situs Ngabumbang yang kini dibuka untuk publik. Kegiatan ini menjadi bagian dari program pembinaan kemandirian masyarakat yang diinisiasi oleh pemerintah daerah bersama sejumlah pemangku kepentingan.
Menurutnya, langkah ini sekaligus memperkuat peran masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan dari lingkup rumah tangga. “Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap warga masyarakat tidak hanya mendapatkan pembinaan keterampilan nyata yang bisa mereka manfaatkan untuk perekonomian rumah tangga,” ungkapnya dalam sambutan.
Pelaksanaan budidaya ikan lele memanfaatkan lahan tidur yang telah dikelola oleh warga dengan dukungan teknis dari dinas terkait. Selain untuk konsumsi sendiri, kegiatan ini juga membuka peluang usaha baru yang dapat berkontribusi terhadap ekonomi lokal apabila dikelola secara berkelanjutan.
Wakil Wali Kota juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, organisasi masyarakat, serta sektor swasta dalam menciptakan program pembinaan yang berkesinambungan dan berdampak langsung pada kesejahteraan warga.
Ia turut menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif Anggota DPRD Kota Bekasi dan sejumlah pihak swasta yang telah mendukung inisiatif pemberdayaan masyarakat di bidang ekonomi kerakyatan. “Apresiasi dan tentu berkolaborasi untuk terus konsisten mendorong warga untuk aktif dalam kegiatan positif seperti ini, agar nantinya akan menciptakan kemandirian ekonomi. Dan peluang pasar yang ada di Kota Bekasi sangat terbuka, banyak pula macam kuliner khas yang berbahan baku ikan, diantaranya pecak ikan, sayur pucung, dan lainnya,” jelasnya.
Di akhir kegiatan, Wawali Harris mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus mengembangkan potensi ekonomi berbasis ketahanan pangan, termasuk melalui program budidaya ikan yang kini semakin digalakkan di berbagai wilayah Kota Bekasi.
Langkah ini menjadi simbol bahwa ketahanan pangan tidak hanya bergantung pada sektor pertanian skala besar, namun juga bisa tumbuh dari komunitas kecil yang diberdayakan secara mandiri dan berkelanjutan. ***
Editor : Rizki
Sumber Berita: Rilis