Polresta Bandara Soekarno Hatta Berikan Bantuan Kesehatan Kepada Istri si Kakek Pencuri HP

- Redaksi

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangerang, Berita Kita – Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) memberikan bantuan kesehatan kepada istri Poniman bernama Tarpiah ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan medis atas penyakit yang dideritanya.

 

Poniman diketahui sempat diamankan oleh Satreskrim Polresta Bandara Soetta serta menjadi tersangka dalam kasus dugaan pencurian handphone milik warga. Ia dibebaskan petugas melalui proses restorative justice.

 

Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengatakan, pihaknya mengevakuasi Tarpiah ke Rumah Sakit Melati lantaran kondisi kesehatannya menurun, dan hanya bisa terbaring lemah di tempat tidur.

 

Hal tersebut diketahui setelah sebelumnya pihaknya mendatangi kediaman Poniman dan Tarpiah di Kelurahan Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang untuk menyalurkan bantuan sosial (bansos).

 

Menurut Ronald, sebelum mengevakuasi Tarpiah Sie dokkes Polresta Bandara Soetta telah melakukan pengecekkan kesehatan yang bersangkutan dengan hasil pemeriksaan perlu dirujuk ke Rumah Sakit untuk dilakukan rawat inap.

 

“Hasil pemeriksaan dokter, ibu Tarpiah memiliki riwayat gula darah dan tekanan darah tinggi, dan juga sering mengalami nyeri di ulu hati. Beliau membutuhkan perawatan medis,” kata Ronald dalam keterangannya di Tangeran, Rabu (25/6).

 

Arahan Kapolda Metro Jaya

 

Ronald menjelaskan, pihaknya terketuk hati untuk membantu perawatan Tarpiah lantaran mengetahui kondisi ekonominya yang memperihatinkan. Menurut dia, perhatian itu salah satu wujud hadirnya Polri di tengah masyarakat.

 

 

“Sekaligus implementasi dari arahan bapak Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto yakni “Polri dari Masyarakat dan untuk Masyarakat” dalam keadaan suka maupun duka,” ujar alumnus Akademi Kepolisian tahun 2002 itu.

 

 

Terakhir, perwira menengah Polri yang akrab disapa Ronald itu berharap, kehadiran sekaligus perhatian Polresta Bandara Soetta tersebut dapat memberikan manfaat untuk Poniman dan Tarpiah.

Baca Juga :  Warga Tolak RDF Rorotan, Gubernur DKI Janji Benahi Sistem Pengelolaan Sampah

 

 

“Kami mohon doa dan dukungan agar dapat semakin lebih baik dalam melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat khususnya di seputaran wilayah Bandara Soetta,” tandas Ronald.

 

 

Sebelumnya, Polresta Bandara Soetta memberikan bantuan sosial berupa paket sembako dan uang tunai kepada Poniman di kediamannya. Kegiatan itu dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-79 tahun 2024.

 

Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta Kompol Yandri Mono menjelaskan, bantuan yang diberikan kepada Poniman tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat.

 

Dia menyebut bahwa pihaknya tidak hanya melakukan penegakan hukum terhadap Poniman, namun juga menunjukkan kepedulian dan rasa empati sebagai sesama manusia.

 

“Diharapkan apa yang dilakukan oleh rekan rekan reskrim Polresta Bandara ini bisa meringankan beban dari pak Poniman,” kata Yandri.

 

Restorative Justice

 

Yandri mengatakan, penyidik telah menghentikan proses penyidikan kasus pencurian handphone dengan tersangka Poniman sekaligus membebaskannya.

 

“Perkaranya sudah kami hentikan karena sudah ada perdamaian atau Restorative Justice dengan pihak korban,” kata Yandri.

 

 

Penyidik menghentikan proses penyidikan setelah pelapor Arlan Sutarlan dan Poniman sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.

Dalam kesepakatan damai tersebut, Poniman bersedia mengganti hanphone Arlan yang telah ia jual senilai Rp 1.980 ribu.

 

“Dengan berbagai pertimbangan, salah satunya dengan alasan kemanusian, perkara ini telah selesai dengan Restorative Justice dan Pak Poniman sudah kami bebaskan,” kata Yandri.

 

Curi Handphone

 

Poniman ditangkap polisi pada 20 Mei 2025 setelah ketahuan mencuri handphone milik Arlan Sutarlan di Masjid Nurul Barkah Bandara Soekarno Hatta.

Baca Juga :  Hari Santri Nasional, Antara Jihad dan Patriotisme

 

Aksi pencurian terjadi pada 5 April 2025. Saat itu, Poniman mencuri handpone milik Arlan yang sedang tertidur setelah melakukan salat Zuhur.

 

Pencurian handphone Samsung Galaxy A04s ini dilaporkan ke Polres Bandara Soekarno- Hatta. Selanjutnya ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 362 KUHPidana.

 

 

Mencuri untuk Beli Beras

 

 

Terpisah, Poniman mengaku telah mencuri handphone milik Arlan lantaran terhimpit masalah ekonomi.

 

Poniman juga mengaku terpaksa melakukan hal itu karena tak ada uang sama sekali setelah 1,5 tahun menganggur.

 

“Handpone saya jual Rp.250 ribu, uangnya untuk membeli beras,” kata Poniman.

 

 

Poniman telah 18 tahun bekerja sebagai sopir di perusahaan ekspedisi di Bandara Soekarno-Hatta.

 

 

Namun, sudah hampir dua tahun ini dia sudah tidak bekerja karena pengurangan karyawan.

 

“Istri sedang sakit, untuk makan udah tak ada,” ujarnya dengan wajah tertunduk.

 

 

Istri Terbaring Sakit

 

 

Poniman tinggal bersama istrinya Tarpiah (57) yang sedang sakit. Wanita ini hanya terbaring sakit di tempat tidur.

 

 

Dirinya tak kuasa menahan haru ketika Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta dan rombongan menjenguknya.

 

 

Tarpiah  mengaku sempat syok ketika mengetahui suaminya mencuri handphone.

 

 

“Gula darah saya langsung naik, badan saya lemas,” ujarnya.

 

Tarpiah telah lama menderita sakit yang cukup lama dari diabetes hingga lambung akut.

 

 

Selama ini, sepasang lansia ini bertahan hidup dari pendapatan Poniman sebagai sopir tembak ekspedisi.

 

 

“Kadang kadang aja diminta sopirin, tapi sekarang lebih banyak nganggur,” kata Poniman seraya menghapus air mata yang meleleh di pipinya. ***

Penulis : Atril

Sumber Berita: Liputan

Berita Terkait

BNK Kabupaten Tangerang Sosialisasi P4GN di Aula Desa Bojong Renged
DPW AsMEN Jakarta Matangkan Persiapan UKW, Peserta dari Luar Pulau Mulai Berdatangan
Rindang Hajatan Sukses Gelar Nikah Massal 2025, Bahagiakan 48 Pasangan Pengantin
PMI Asal Dampit Dikabarkan Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong, Disnaker Malang Masih Menanti Konfirmasi Resmi
Warga Sibolga yang Terdampak Banjir Minta Maaf Setelah Menjarah Minimarket, Janji Akan Mengganti Kerugian
Kepala Sekolah SMP Syahid 2 Cilincing Ditemukan Tewas, Polisi Lakukan Penyelidikan
Reuni Akbar 50 Tahun SMANSA Cibinong, Ajang Temu Kangen dan Semangat Kebersamaan
Pelatih Taekwondo Pilih Tak Melawan saat Dianiaya Pemotor Lawan Arah di Jagakarsa
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 18 Desember 2025 - 10:20 WIB

BNK Kabupaten Tangerang Sosialisasi P4GN di Aula Desa Bojong Renged

Senin, 15 Desember 2025 - 13:31 WIB

DPW AsMEN Jakarta Matangkan Persiapan UKW, Peserta dari Luar Pulau Mulai Berdatangan

Senin, 15 Desember 2025 - 12:02 WIB

Rindang Hajatan Sukses Gelar Nikah Massal 2025, Bahagiakan 48 Pasangan Pengantin

Selasa, 2 Desember 2025 - 17:20 WIB

PMI Asal Dampit Dikabarkan Tewas dalam Kebakaran di Hong Kong, Disnaker Malang Masih Menanti Konfirmasi Resmi

Senin, 1 Desember 2025 - 15:08 WIB

Warga Sibolga yang Terdampak Banjir Minta Maaf Setelah Menjarah Minimarket, Janji Akan Mengganti Kerugian

Berita Terbaru

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes