Puluhan Ribu Buruh Siap Gelar Aksi Nasional di Jakarta 28 Agustus, Desak Kenaikan Upah dan Hapus Outsourcing

- Redaksi

Rabu, 27 Agustus 2025 - 12:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, BeritaKita – Puluhan ribu buruh dari wilayah Jabodetabek, termasuk Karawang, Bekasi, Bogor, Depok, Tangerang, dan DKI Jakarta, dipastikan menggelar aksi unjuk rasa pada Kamis, 28 Agustus 2025. Massa buruh akan memusatkan aksi di depan Gedung DPR RI dan Istana Kepresidenan sebagai upaya mendesak pemerintah memperbaiki kebijakan ketenagakerjaan.

 

Aksi ini merupakan bagian dari gerakan nasional HOSTUM (Hapus Outsourcing, Tolak Upah Murah) yang berlangsung serentak di berbagai provinsi di Indonesia. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) sekaligus Ketua Partai Buruh, Said Iqbal, menyebut aksi ini sebagai momen penting bagi kaum pekerja.

 

Ia mengatakan bahwa kebijakan ketenagakerjaan saat ini belum sepenuhnya berpihak pada kesejahteraan buruh. “Pemerintah perlu segera melakukan perbaikan, dan aksi ini adalah cara kami memberi tekanan,” tegasnya.

Baca Juga :  Kemhan dan PT Barata Indonesia Jalin Sinergi Strategis untuk Pengembangan Industri Pertahanan Nasional

 

Estimasi Peserta Aksi

 

Di Jakarta, aksi diperkirakan diikuti sekitar 10 ribu buruh yang akan berkumpul di beberapa titik strategis. Secara nasional, jumlah peserta aksi diprediksi mencapai 75 ribu orang. Gerakan ini diharapkan menjadi sinyal kuat agar pemerintah mendengar aspirasi pekerja di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan.

 

Daftar Tuntutan Buruh

 

Kenaikan Upah Minimum Nasional 8,5–10,5 persen mulai 2026. Perhitungan ini didasarkan pada inflasi 3,26 persen, pertumbuhan ekonomi 5,1–5,2 persen, serta mengacu pada putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 168.

 

Penghapusan Outsourcing. Buruh menolak praktik alih daya pada pekerjaan inti dan menuntut pencabutan PP Nomor 35 Tahun 2021, agar outsourcing hanya diterapkan pada pekerjaan penunjang seperti keamanan.

 

Pembentukan Satgas Pencegahan PHK. Pemerintah diminta membentuk satuan tugas untuk mencegah pemutusan hubungan kerja massal di berbagai sektor.

Baca Juga :  AWPI dan Pemprov DKI Jakarta Bahas Persiapan Rapimnas 2025

 

Reformasi Pajak Perburuhan.

 

Menetapkan Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) buruh sebesar Rp7,5 juta per bulan.

 

Menghapus pajak atas pesangon, Tunjangan Hari Raya (THR), dan Jaminan Hari Tua (JHT).

 

Menghapus diskriminasi pajak terhadap buruh perempuan yang telah menikah.

 

Legislasi Pro-Pekerja.

 

Mendesak pengesahan RUU Ketenagakerjaan tanpa konsep omnibus law

 

Mendukung pengesahan RUU Perampasan Aset untuk pemberantasan korupsi.

 

Menuntut revisi RUU Pemilu demi perbaikan sistem Pemilu 2029.

 

Aksi buruh pada 28 Agustus ini diharapkan berjalan damai sekaligus memberi tekanan kuat agar pemerintah merumuskan kebijakan yang lebih berpihak kepada kesejahteraan pekerja di Indonesia.  ***

Editor : Redaksi

Berita Terkait

RAPIMNAS AWPI 2025 Teguhkan Kemandirian dan Kebersamaan Insan Pers
RAPIMNAS AWPI 2025 Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Etika Pers di Era Digital
AWPI Tetapkan Palangkaraya sebagai Tuan Rumah Kongres II Tahun 2026
Sinergi Baznas DKI Jakarta dan AWPI Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Rapimnas 2025
RAPIMNAS AWPI 2025 Berakhir Panitia Ucapkan Terima Kasih kepada Semua Pihak
Rapimnas AWPI Bahas Konsolidasi Nasional dan Persiapan Kongres 2026
Ketua Umum AWPI Hengki A. Jazuli Beri Arahan Panitia Jelang Acara Puncak dan Persiapan Kongres
Ketum AsMEN: “AWPI Semakin Profesional dan Visioner”
Berita ini 40 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 08:40 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Teguhkan Kemandirian dan Kebersamaan Insan Pers

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:26 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Etika Pers di Era Digital

Rabu, 15 Oktober 2025 - 13:20 WIB

AWPI Tetapkan Palangkaraya sebagai Tuan Rumah Kongres II Tahun 2026

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:56 WIB

Sinergi Baznas DKI Jakarta dan AWPI Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Rapimnas 2025

Rabu, 15 Oktober 2025 - 08:16 WIB

RAPIMNAS AWPI 2025 Berakhir Panitia Ucapkan Terima Kasih kepada Semua Pihak

Berita Terbaru

Ekonomi/Bisnis

Koperasi Merah Putih, Gerakan Baru Menuju Ekonomi Kerakyatan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 01:40 WIB

Peristiwa

Sempati 89 Berduka Kehilangan Sosok Peduli Sesama

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:22 WIB

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes