KAB. TANGERANG, BERITAKITA ||Sebagai bagian dari kegiatan Latihan Kerja (Latja) Tahun Anggaran 2025, para siswa Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Banten melaksanakan program Live In Bakti Pendidikan di SMK Mandiri 01 Serdang Kulon, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara kepolisian dan dunia pendidikan dalam membentuk karakter generasi muda yang berdisiplin, beretika, dan tangguh menghadapi tantangan zaman.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Desa Serdang Kulon Aji Bayu Dwi Putra, SH, Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Mandiri, Lomri, S.Pd, Perwira Pendamping SPN Polda Banten, Ipda A. Radiansyah, serta dua mentor pendamping, Bripka Dolfi Suhandi, A.Md dan Bripka A. Gofar. Kehadiran mereka memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan yang sarat nilai edukatif dan sosial tersebut.
Dalam kesempatan itu, para siswa SPN Polda Banten memberikan sosialisasi mengenai proses rekrutmen anggota Polri yang dijadwalkan dibuka pada bulan November 2025. Melalui penjelasan yang terstruktur, mereka menyampaikan informasi tentang berbagai persyaratan administrasi, tes fisik, dan tahapan seleksi yang harus dipenuhi bagi calon peserta yang ingin bergabung menjadi anggota kepolisian.
Tak hanya fokus pada rekrutmen, kegiatan juga diisi dengan sesi interaktif berupa tanya jawab antara siswa SPN dan para pelajar SMK Mandiri Panongan. Sesi ini membahas isu-isu yang dekat dengan kehidupan remaja, seperti kenakalan remaja, bahaya penyalahgunaan media sosial, serta upaya pencegahan tindakan perundungan (bullying) di lingkungan sekolah. Dialog terbuka ini menjadi sarana efektif untuk menanamkan nilai kedisiplinan dan tanggung jawab di kalangan pelajar.
Kapolsek Panongan, IPTU Jonatan Mampetua Sirait, S.Tr.K., yang turut memantau kegiatan, menegaskan pentingnya kolaborasi antara Polri dan lembaga pendidikan dalam membangun karakter anak bangsa. Ia menyebut kegiatan Bakti Pendidikan bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari pembinaan moral dan sosial bagi generasi muda.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat menumbuhkan semangat kebangsaan dan kedisiplinan di kalangan pelajar, sekaligus mengenalkan Polri lebih dekat kepada masyarakat,” ujar IPTU Jonatan.
Sementara itu, Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Mandiri Serdang Kulon, Lomri, S.Pd, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai, kunjungan siswa SPN Polda Banten membawa dampak positif bagi para peserta didik, terutama dalam membentuk kepribadian yang disiplin dan berorientasi pada nilai-nilai kebangsaan.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan dan pembinaan dari Polri. Anak-anak kami mendapatkan pengetahuan baru tentang disiplin, tanggung jawab, serta motivasi untuk meraih cita-cita, termasuk menjadi anggota Polri di masa depan,” tutur Lomri.
Kegiatan berlangsung dalam suasana akrab dan penuh antusiasme. Para pelajar terlihat aktif mengikuti setiap sesi dan menunjukkan ketertarikan terhadap materi yang disampaikan. Selain menjadi ajang pembelajaran, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara institusi pendidikan dan kepolisian sebagai mitra strategis dalam membangun generasi penerus bangsa.
Dengan terselenggaranya Live In Bakti Pendidikan ini, SPN Polda Banten menunjukkan komitmennya dalam mencetak calon-calon anggota Polri yang tidak hanya cakap dalam tugas keamanan, tetapi juga memiliki kepedulian sosial dan tanggung jawab moral terhadap masyarakat. Program semacam ini diharapkan terus berlanjut di berbagai wilayah untuk memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan karakter positif di lingkungan pendidikan. ***
Editor : Redaksi
