Kab. Tangerang, BeritaKita – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-24 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Panongan, jajaran pengurus bersama Forkopimcam menggelar kegiatan tasyakuran dengan penuh khidmat. Acara ini berlangsung pada Jumat (31/10/2025) dan diawali dengan kegiatan Subuh Keliling di Masjid Besar Kecamatan Panongan, Masjid Baiturrahman.
Kegiatan tahunan tersebut mengusung tema “Bersyukur”, sebagai bentuk refleksi dan ungkapan terima kasih atas perjalanan panjang MUI Panongan sejak berdiri pada tahun 2001. Sejumlah tokoh penting turut hadir, di antaranya unsur Forkopimcam Panongan, Dewan Masjid Indonesia (DMI), kepala desa se-Kecamatan Panongan, organisasi kepemudaan (OKP), serta ormas Islam setempat.
Ketua MUI Kecamatan Panongan, KH. Anwar Munawar, S.Ag., M.A., memimpin sholat subuh berjamaah sekaligus memberikan sambutan dalam kegiatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa tema “Bersyukur” dipilih agar masyarakat dan pengurus MUI senantiasa mengenang perjuangan para pendiri organisasi ini serta menumbuhkan semangat untuk terus berkhidmat bagi umat.
“Tema ini menjadi pengingat bahwa keberadaan MUI Panongan merupakan hasil kerja keras dan kebersamaan para tokoh terdahulu,” ujar KH. Anwar Munawar. Ia menambahkan, rasa syukur harus diwujudkan dalam bentuk pengabdian nyata kepada masyarakat dan peningkatan ketakwaan kepada Allah SWT.
Usai kegiatan Subuh Keliling, acara dilanjutkan dengan Istiqosah dan Tawasulan yang berlangsung di Pendopo Kecamatan Panongan. Suasana religius terasa hangat dengan lantunan doa bersama, mencerminkan kebersamaan dan kekompakan antara ulama, pemerintah, dan masyarakat setempat.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Camat (Sekcam) Panongan, Rizki Rizani Fachzi, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa kegiatan tasyakuran ini bukan hanya momentum seremonial, melainkan wadah untuk mempererat silaturahmi serta memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan.
“Kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah dan menumbuhkan semangat gotong royong di tengah masyarakat,” ujar Rizki Rizani Fachzi. Ia juga mengajak masyarakat Panongan agar senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menjaga keharmonisan antarwarga.
Selain kegiatan keagamaan, rangkaian acara juga diisi dengan Talk Show Kebangsaan yang dipandu langsung oleh Sekcam Panongan. Dalam sesi pertama, ia menekankan pentingnya peran masyarakat dan organisasi kemasyarakatan dalam menjaga ketertiban serta memperkuat moral generasi muda di era digital.
Talk Show kedua diisi oleh Sekretaris Umum MUI Kabupaten Tangerang, Abah KH. Nuralam, yang menyoroti pentingnya kebijaksanaan dalam bermedia sosial. Ia mengingatkan para orang tua agar lebih peduli terhadap aktivitas anak-anak di rumah dan membimbing mereka menggunakan media digital secara positif.
Rangkaian acara tasyakuran ditutup dengan doa bersama, pemotongan tumpeng, dan ramah tamah. Suasana penuh kebersamaan itu menjadi simbol rasa syukur dan harapan agar MUI Kecamatan Panongan terus menjadi wadah yang menyejukkan umat. Dengan semangat kebersamaan ini, masyarakat berharap Panongan semakin cemerlang dan Kabupaten Tangerang semakin gemilang. ***
Editor : Redaksi
