Jakarta, Berita Kita – TikTok resmi merilis fitur meditasi terbaru dalam aplikasinya sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas tidur dan mendukung kesehatan mental para penggunanya. Peluncuran ini dilakukan secara global setelah sebelumnya melalui masa uji coba terbatas yang dimulai awal tahun ini, terutama di kalangan remaja.
Fitur meditasi ini menghadirkan kombinasi layar yang menenangkan, alunan musik lembut, serta panduan latihan pernapasan yang dirancang untuk membantu pengguna merasa lebih rileks dan siap untuk tidur. Peluncuran ini diumumkan pada Minggu, seperti dilaporkan oleh Tech Crunch.
Untuk pengguna remaja berusia di bawah 18 tahun, TikTok akan mengaktifkan fitur ini secara otomatis. Saat pengguna masih aktif membuka aplikasi setelah pukul 22.00 waktu setempat, mereka akan mulai melihat sesi meditasi muncul di laman For You. Jika penggunaan tetap berlanjut, aplikasi akan menampilkan peringatan layar penuh yang mendorong pengguna untuk beristirahat dan menghentikan aktivitas menonton.
Sementara itu, bagi pengguna dewasa, fitur ini dapat diakses secara manual melalui pengaturan Screen Time. Pengguna cukup mengaktifkan opsi sleep hours dan menentukan waktu yang diinginkan agar sesi meditasi muncul secara rutin setiap malam.
Peluncuran fitur ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang TikTok dalam meningkatkan keamanan dan kesejahteraan pengguna, khususnya remaja. Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan terus mengembangkan kebijakan dan fitur yang berfokus pada perlindungan kesehatan mental generasi muda. Upaya ini juga merupakan respon atas kekhawatiran masyarakat dan regulator terkait dampak negatif media sosial terhadap kesehatan psikologis anak-anak dan remaja.
Selain memperkenalkan fitur meditasi, TikTok juga mengumumkan komitmen sosial melalui program Mental Health Education Fund. Dalam program ini, TikTok akan menyumbangkan kredit iklan senilai 2,3 juta dolar AS atau sekitar Rp37,9 triliun kepada 31 organisasi kesehatan mental di 19 negara.
Langkah-langkah tersebut menegaskan keseriusan TikTok dalam menjawab tantangan kesehatan mental di era digital, sekaligus memperkuat citra perusahaan sebagai platform yang peduli terhadap kesejahteraan penggunanya di seluruh dunia. ***
(Redaksi)
Editor : Rizki
Sumber Berita: Rilis