Tri Adhianto Tegaskan Perbedaan Skema Dana Hibah Rp100 Juta per RW dengan Mekanisme Musrenbang

- Redaksi

Jumat, 3 Oktober 2025 - 19:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Bekasi, BeritaKita—-Pemerintah Kota Bekasi terus melakukan inovasi untuk mempercepat pembangunan di tingkat lingkungan. Salah satu terobosan yang saat ini tengah berjalan adalah program Penataan RW Bekasi Keren.

 

Melalui program tersebut, setiap Rukun Warga (RW) di Kota Bekasi memperoleh dana hibah sebesar Rp100 juta. Dana ini diarahkan untuk membiayai pembangunan fisik serta peningkatan kualitas sarana dan prasarana masyarakat.

 

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menegaskan bahwa skema penyaluran dana hibah ini memiliki perbedaan mendasar dengan pola perencanaan pembangunan yang biasanya ditempuh melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang.

 

Tri menyampaikan bahwa Musrenbang merupakan mekanisme formal yang membutuhkan proses panjang, mulai dari perencanaan, pembahasan, hingga persetujuan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

 

“Kalau Musrenbang harus melalui proses perencanaan tahunan dan menunggu persetujuan anggaran, maka dana hibah Rp100 juta ini bisa langsung dicairkan dan dimanfaatkan oleh RW setelah seluruh persyaratan terpenuhi,” ungkap Tri.

 

Ia menjelaskan, letak perbedaan paling mencolok ada pada aspek waktu serta fleksibilitas pemanfaatan. Musrenbang bersifat makro dengan jangka waktu pelaksanaan yang panjang, sementara hibah RW lebih cepat dan langsung menyentuh kebutuhan nyata masyarakat.

Baca Juga :  Wiwiek Hargono Hadirkan Tempat Makan Seikhlasnya Bersama Komunitas, Tebar Kepedulian di Kota Bekasi

 

Menurutnya, Musrenbang biasanya baru bisa direalisasikan pada tahun anggaran berikutnya. Sementara dana hibah RW dapat segera digunakan setelah proses administrasi rampung.

 

“Contohnya saja, kan tidak mungkin hanya untuk mengaspal beberapa meter jalan harus menunggu anggaran pertahun dan belum tentu di-acc juga. Dengan dana hibah ini bisa menjadi rumusan bersama apa saja yang diperlukan di wilayah,” jelasnya.

Tri menekankan bahwa dana hibah ini dirancang agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat yang sifatnya mendesak. Dengan begitu, pembangunan tidak terhambat oleh prosedur yang terlalu panjang.

 

Penggunaan dana hibah tersebut tidak dibatasi pada satu jenis pembangunan. RW memiliki keleluasaan untuk menentukan prioritas berdasarkan hasil musyawarah warga.

 

Dana tersebut dapat dialokasikan bagi pembangunan penerangan jalan, perbaikan posyandu, pembangunan taman lingkungan, pengadaan sarana pelayanan masyarakat, hingga pengelolaan sampah di tingkat RW.

 

Pemerintah Kota Bekasi memberikan ruang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menentukan skala prioritas. Hal ini sekaligus memperkuat budaya musyawarah dan gotong royong di setiap lingkungan.

 

Tri memastikan bahwa mekanisme penyaluran dana dilakukan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Setiap proses mulai dari pencairan hingga laporan pertanggungjawaban didampingi langsung oleh Kejaksaan.

Baca Juga :  Wujudkan Kota Bekasi yang Damai dan Toleran, Wawali Harris Bobihoe Dorong Sinergi Lintas Wilayah Lewat Rakorda MUB

 

Ia menilai keterlibatan aparat penegak hukum penting untuk menjaga kepercayaan publik. Langkah tersebut juga memastikan agar dana hibah digunakan tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.

 

Dengan adanya pengawasan berlapis, diharapkan program hibah RW benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Tri ingin agar dana ini tidak sekadar cair, tetapi juga memberikan hasil yang bisa dirasakan oleh seluruh warga.

 

“Terobosan ini memberi ruang lebih besar bagi masyarakat untuk bergerak cepat membangun lingkungannya tanpa menunggu proses panjang seperti Musrenbang,” pungkasnya.

Program hibah Rp100 juta per RW menjadi salah satu wujud keberpihakan Pemerintah Kota Bekasi kepada masyarakat. Inovasi ini dipandang mampu menjawab keluhan warga terhadap lambannya realisasi pembangunan yang selama ini harus menunggu hasil Musrenbang.

 

Melalui kebijakan tersebut, Pemerintah Kota Bekasi berharap terbangun sinergi antara pemerintah, masyarakat, serta aparat pengawas. Sinergi ini diharapkan menjadi motor penggerak pembangunan lingkungan yang lebih merata dan berkelanjutan.

 

Dengan percepatan pembangunan yang langsung dirasakan warga, Pemerintah Kota Bekasi menargetkan terwujudnya lingkungan yang lebih tertata, asri, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.   ***

Editor : Redaksi

Berita Terkait

Wali Kota Bekasi Laksanakan Shalat Jumat Keliling, Wujud Kepedulian dan Kedekatan dengan Warga
Wali Kota Bekasi Sambut Kunjungan Edukasi Siswa SLB Patriot di Kantor Pemkot
Diskominfostandi Kota Bekasi Sosialisasikan Layanan Darurat NTPD 112 di Kecamatan Bekasi Selatan
Kejaksaan Negeri Kota Bekasi Terima Audiensi NPCI: Wujud Sinergi untuk Keadilan dan Prestasi Atlet Disabilitas
Wali Kota Bekasi Serahkan Penghargaan dan Lepas Atlet HAORNAS 2025
Bang Harris Launching Sekolah Lansia di Bekasi: “Wujudkan Lansia Mandiri, Sejahtera, dan Bahagia”
Wali Kota Tri Adhianto Bersama ASN Kota Bekasi Tebar Berkah Lewat Aksi Jumat Peduli
Wali Kota Bekasi Pantau Penertiban 300 Bangunan di Wisma Asri Demi Kota yang Tertata dan Bebas Banjir
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 07:45 WIB

Wali Kota Bekasi Laksanakan Shalat Jumat Keliling, Wujud Kepedulian dan Kedekatan dengan Warga

Jumat, 17 Oktober 2025 - 08:10 WIB

Wali Kota Bekasi Sambut Kunjungan Edukasi Siswa SLB Patriot di Kantor Pemkot

Kamis, 16 Oktober 2025 - 17:49 WIB

Diskominfostandi Kota Bekasi Sosialisasikan Layanan Darurat NTPD 112 di Kecamatan Bekasi Selatan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:51 WIB

Kejaksaan Negeri Kota Bekasi Terima Audiensi NPCI: Wujud Sinergi untuk Keadilan dan Prestasi Atlet Disabilitas

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:33 WIB

Wali Kota Bekasi Serahkan Penghargaan dan Lepas Atlet HAORNAS 2025

Berita Terbaru

Ekonomi/Bisnis

Koperasi Merah Putih, Gerakan Baru Menuju Ekonomi Kerakyatan

Sabtu, 18 Okt 2025 - 01:40 WIB

Peristiwa

Sempati 89 Berduka Kehilangan Sosok Peduli Sesama

Jumat, 17 Okt 2025 - 16:22 WIB

Kenali gejala diabetes

Nenavin memiliki kandungan senyawa aktif yang bermanfaat bagi penderita diabetes