Kota Bekasi, BeritaKita–Wakil Wali Kota Bekasi, Abdul Harris Bobihoe, membuka kegiatan sinergitas Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) bersama Pemerintah Tingkat Kelurahan se-Kota Bekasi. Kegiatan ini digelar sebagai upaya meningkatkan peran masyarakat dalam mendeteksi potensi gangguan ketenteraman sejak dini.
Dalam arahannya, Harris menegaskan komitmen Pemerintah Kota Bekasi untuk terus menciptakan situasi kota yang aman dan kondusif.
“Untuk bisa menciptakan situasi yang kondusif di Kota Bekasi, diperlukan kewaspadaan serta deteksi dini pada setiap keadaan. Untuk itulah peran masyarakat, termasuk FKDM, sangat dibutuhkan,” ujar Harris.
Ia menekankan, FKDM harus berperan aktif dalam menjaga keamanan wilayah, mencegah terjadinya konflik sosial, dan memperkuat kerukunan antarwarga.
“Masyarakat sangat membutuhkan kemampuan deteksi dini dan pencegahan terhadap setiap potensi yang dapat menimbulkan gangguan. Kami berharap, ke depannya FKDM bisa semakin berperan besar di Kota Bekasi,” tegasnya.
Harris juga mengingatkan pentingnya langkah antisipasi sejak dini terhadap setiap indikasi yang berpotensi mengganggu ketenteraman masyarakat. Menurutnya, pemberdayaan masyarakat dalam melakukan deteksi dini merupakan kunci menciptakan keamanan yang berkelanjutan.
“Mencegah sedari awal setiap adanya potensi gangguan tentunya sangat penting agar tercipta Kota Bekasi yang aman dan tenteram. Kami mengajak seluruh elemen FKDM, termasuk tokoh masyarakat, akademisi, tokoh media, hingga tokoh perempuan yang tergabung dalam wadah FKDM, untuk terus bersinergi dengan tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Kota Bekasi,” tambah Harris.
Sebagai informasi, FKDM merupakan lembaga swadaya yang dibentuk oleh masyarakat dan ditetapkan oleh pemerintah. Fungsi FKDM serupa dengan intelijen di tingkat daerah, termasuk di tingkat kelurahan, untuk mendukung deteksi dini dan pencegahan potensi gangguan keamanan. ***
Editor : Redaksi